Aksi tabur bunga Forum Cik Di Tiro, Rabu (28/2/2024). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)
Forum Cik Di Tiro mencatat beberapa hal tentang pelaksanaan Pemilu 2024. Pertama, terjadinya kecurangan sistematik pada pelaksanaan semua tahapan Pemilu yang didesain dan dilakukan oleh Presiden Jokowi dan parpol-kroni politiknya. Kedua, menuntut lembaga negara independen sesuai tugasnya seperti KPU, Bawaslu, Komisi Ombudsman, dan lain-lain untuk mengusut semua kecurangan Pemilu, khususnya yang dilakukan Presiden Jokowi pada masa sebelum, saat, dan sesudah pemungutan suara.
Ketiga, mendesak partai yang kalah dalam Pilpres 2024 ini untuk menjadi oposisi yang berpihak pada rakyat, konstitusi dan hak-hak asasi manusia, serta berani menggunakan hak angket dan berupaya mencari langkah politik memberikan penghukuman terhadap Jokowi yang terbukti mengkhianati reformasi 1998, yaitu melakukan praktik kolusi, korupsi dan nepotisme (KKN). Keempat, menyerukan kepada aktivis masyarakat sipil untuk tidak menjadi bagian dari kekuasaan yang dipimpin pelanggar HAM dan kembalinya Suhartoisme.
Serta keenam, adalah menyerukan kepada seluruh masyarakat sipil menjadi oposisi, setia kepada nilai-nilai kebenaran, anti korupsi, keadilan-kesetaraan, kerakyatan, perdamaian dan kemanusiaan serta terus berpihak pada kelompok-kelompok marjinal, terdiskriminasi dan tertindas.