Mobil yang tertabrak kereta 161 Bangunkarta di perlintasan antara Stasiun Brambanan dan Maguwo, Prambanan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (4/11/2025). (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)
KA 161 Bangunkarta mengalami kecelakaan atau tertemper setidaknya dua sepeda motor dan satu unit mobil Toyota Calya di perlintasan sebidang antara Stasiun Brambanan-Maguwo, Prambanan, Sleman, DIY, Selasa (4/11/2025) kemarin sekitar pukul 10.00 WIB.
"Yang meninggal dunia ada tiga orang, semuanya adalah pengendara motor, dua unit motor, yang satu boncengan. Total korban ada tujuh orang, tiga meninggal, empat dirawat di rumah sakit," kata Kapolsek Prambanan, Kompol Dede Setyarto, Selasa.
Korban luka seluruhnya adalah sopir dan tiga penumpang Toyota Calya. Mereka berempat pascakejadian dirawat di dua rumah sakit berbeda.
Menurut polisi, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Dede menerangkan peristiwa itu terjadi ketika KA Bangunkarta yang melaju dari arah timur ke barat tertemper kendaraan bermotor yang yang melintasi perlintasan kereta api sebidang.
"Yang mana informasi awal berdasarkan video yang saya terima itu truk dulu jalan melintasi rel kereta, kemudian disusul mobil merah (Calya), yang menjadi korban adalah mobil merah yang ada di belakang tadi," kata Dede.
Polisi dalam hal ini juga menyampaikan tengah mendalami kondisi palang pintu perlintasan, apakah dalam keadaan tertutup atau tidak saat kecelakaan terjadi.