Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi wisatawan yang berkunjung di salah satu pantai di Gunungkidul. (IDN Times/Paulus Risang)

Kota Yogyakarta, IDN Times - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Yogyakarta menolak kebijakan mewajibkan kartu vaksin sebagai syarat perjalanan wisata.

Ketua PHRI Daerah Istimewa Yogyakarta, Deddy Pranowo mengatakan sebelum menerapkan syarat tersebut, seharusnya pemerintah harus menjamin ketersediaan stok vaksin, vaksinator, serta tenaga kesehatan. Tujuannya adalah agar warga dapat dengan mudah mengakses vaksinasi COVID-19

 

1. PHRI minta pemerintah konsisten dengan program vaksinasi

Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo. Instagram.com/ deddypranowo

Deddy menyatakan sebaiknya pemerintah konsekuen dengan persediaan vaksin dan nakes. Menurutnya, kendala terbesar saat ini dalam proses pemberian vaksin karena stok vaksin dan tenaga medisnya yang kurang. 

" Vaksin itu terkendala karena nakes dan ketersediaannya to? Pemerintah tolong dong konsekuen dong, mosok ada tamu ditolak," ujar Deddy, Senin (9/8/2021). 

 

2. PHRI minta Pemda DIY bisa beri fasilitas vaksin ke wisatawan

Editorial Team

Tonton lebih seru di