Penumpang Adisutjipto Diprediksi Meningkat Mulai Besok Kamis

Intinya sih...
- Bandara Adisutjipto Yogyakarta siap hadapi peningkatan jumlah penumpang jelang libur Lebaran
- Kegiatan posko Idulfitri 1446 H di bandara dibuka mulai 21 Maret 2025 selama 22 hari
- Manajemen bandara memastikan kesiapan personil operasional serta inspeksi keselamatan sisi udara rutin dilaksanakan setiap hari
Yogyakarta, IDN Times – Peningkatan jumlah penumpang di Bandara Adisutjipto diperkirakan terjadi Kamis (27/3/2025). Berbagai kesiapan pun dilakukan menyambut libur Lebaran.
Bandara Adisutjipto Yogyakarta saat ini melayani penerbangan regular tiga penerbangan menuju Halim Perdana Kusuma menggunakan maskapai Citilink Indonesia tipe pesawat ATR-72 dan penerbangan tidak berjadwal atau unscheduled flight.
1.Melayani tiga penerbangan reguler
Berdasarkan data pada Selasa (25/3/2025), jumlah kedatangan penumpang di Bandara Adisutjipto sebanyak 210 penumpang. Sementara itu jumlah keberangkatan 70 penumpang.
“Gambaran situasi penumpang di Bandara Adisutjipto masih terpantau normal sebagaimana operasional penerbangan pada umumnya. Diperkirakan jumlah penumpang mulai meningkat pada Kamis, (27/3/2025) sesuai imbauan penerapan kebijakan libur Nasional yang ditetapkan pemerintah,” ujar General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Wibowo Cahyono Soekadi, Rabu (26/3/2025).
2. Posko Idulfitri hingga 11 April 2025
Kegiatan posko Idulfitri 1446 H di bandara sudah dibuka mulai 21 Maret 2025 selama 22 hari sampai 11 April 2025. “Aspek keselamatan, kemanan dan kenyamanan pengguna jasa merupakan fokus utama yang menjadi perhatian khusus, untuk memastikan operasional berjalan dengan lancar, manajemen secara intens berkoordinasi baik internal maupun eksternal dengan para stakeholder/intansi yang terlibat dalam pelayanan di bandara,” ujar Wibowo.
3.Sinergi dengan berbagai pihak pastikan kelancaran
Untuk memastikan pelaksanaan posko lebaran berjalan aman dan lancar, manajemen Bandara Adisutjipto Yogyakarta memastikan kesiapan personil operasional di bandara yang bersinergi dengan Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari TNI AU dan Polres Sleman. Selain itu, inspeksi keselamatan sisi udara juga rutin dilaksanakan setiap hari sebelum jam operasional bandara dan setelah penerbangan terakhir.