Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 se-Indonesia versi QS WUR 2024

Fakultas ini meraih peringkat 101-150 secara global

Intinya Sih...

  • Fakultas Geografi UGM meraih peringkat 1 se-Indonesia, ke-21 di Asia, dan 101-150 secara global dalam QS World University Ranking by Subject 2024.
  • Fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, dengan penerapan kebijakan pembelajaran sepanjang hayat bagi para dosen dan tenaga kependidikan.
  • Penguatan bidang pendidikan melalui program studi yang terus diperbarui, akreditasi internasional, kerjasama dengan universitas ternama, dan peningkatan produktivitas riset dan publikasi internasional.

Yogyakarta, IDN Times - Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil mempertahankan posisi baiknya dalam QS World University Ranking by Subject 2024. Fakultas ini meraih peringkat 1 se-Indonesia, peringkat ke-21 di Asia, dan peringkat 101-150 secara global.

1. Terus berupaya meningkatkan kapasitas dan kualitas pengajaran

Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 se-Indonesia versi QS WUR 2024Dekan Geografi UGM, Dr. Danang Sri Hadmoko (geo.ugm.ac.id)

Dekan Fakultas Geografi UGM, Dr. Danang Sri Hadmoko, mengaku bersyukur dengan hasil ini. Menurutnya, salah satu faktor kunci kesuksesan Fakultas Geografi adalah fokus yang berkelanjutan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Fakultas ini secara aktif menerapkan kebijakan pembelajaran sepanjang hayat bagi para dosen dan tenaga kependidikan.

“Fakultas Geografi berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas pengajarannya. Selain kompetensi akademik, dosen juga didorong untuk meningkatkan kapasitas di bidang industri dengan mengikuti sertifikasi kompetensi dan profesi,” kata Danang, Minggu (14/4/2024) dilansir laman resmi UGM.

2. Bekerja sama dengan universitas internasional

Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 se-Indonesia versi QS WUR 2024Fakultas Geografi UGM (geo.ugm.ac.id)

Danang menyatakan bahwa penguatan dalam bidang pendidikan ini diharapkan dapat meningkatkan dampak kualitas lulusan Fakultas Geografi, yang tidak hanya berperan di tingkat nasional tetapi juga memberikan kontribusi yang lebih luas secara global. Dalam ranah pendidikan, Fakultas Geografi menyediakan enam program studi, termasuk tingkat Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3).

“Masing-masing program studi terus diperbarui untuk memastikan bahwa mereka tetap relevan dengan standar akademis yang berlaku secara global,” ungkapnya.

Untuk memperkuat program internasionalisasi, tiga program S1 telah berhasil memperoleh akreditasi internasional dari ASIIN dan akan menjalani proses re-akreditasi tahun ini. Bahkan, tiga program S2 dan S3 akan mengikuti proses akreditasi internasional ASIIN untuk pertama kalinya. Selain itu, program Doktor dengan skema Double Degree telah menjalin kerja sama dengan universitas-universitas ternama seperti Université Paris 1 Panthéon-Sorbonne, Université Montpellier, Chiba University, dan Kobe University.

“Untuk Program S2 juga terus dikembangkan dengan jejaring mitra internasional melalui skema LPDP Double Degree bersama Rijks Universiteit of Groningen, The Netherlands, pada dua program minat Magister,” ucapnya.

Baca Juga: Pustral UGM Ingatkan Penyebab Kecelakaan di Jalan Raya, Hati-hati!

3. Produktivitas riset dan publikasi

Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 se-Indonesia versi QS WUR 2024Fakultas Geografi UGM (geo.ugm.ac.id)

Menurut Danang, pencapaian Fakultas Geografi dalam meraih peringkat 101-150 dunia juga didorong oleh produktivitas riset dan publikasi internasional. Pada tahun 2023, jumlah publikasi yang memiliki reputasi dan terindeks oleh Scopus meningkat. 

“Rasio riset per dosen di Fakultas Geografi terus meningkat dengan rerata minimal 1–2 riset per dosen,” paparnya.

Baca Juga: Penelitian UGM Temukan Sungai Code Tercemar Logam Berat

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya