Ketua Komisi B DPRD Bantul sekaligus Ketua DPD PAN Bantul periode 2021-2026, Wildan Nafis. (IDN Times/Daruwaskita)
Sementara Ketua Komisi B DPRD Bantul, Wildan Nafis mengatakan pihaknya sudah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pantai Depok dan melakukan komunikasi dengan stakeholder yang ada di sana. Wildan mengaku mendapatkan berbagai masukan mulai dari akses jalan masuk yang sempit, masalah pengelolaan sampah hingga tempat parkir yang butuh sentuhan dari Pemkab Bantul.
"Dari berbagai masukan yang kita terima itu, nantinya akan kita koordinasikan kepada mitra komisi. Baik itu Dinas Pariwisata, Dinas Pangan Pertanian Kelautan dan Perikanan, serta lintas sektoral untuk memecahkan masalah yang ada di Pantai Depok. Nantinya bisa dieksekusi menjadi sebuah program dalam APBD 2020 mendatang," katanya.
Pantai Depok sendiri kata politisi PAN ini akan menjadi skala prioritas yang akan dikawal oleh Komisi B karena keberadaan objek wisata Pantai Depok sudah memberikan pendapatan asli daerah (PAD) yang cukup tinggi bagi Pemkab Bantul.
"Program dalam APBD 2020 yang diberikan Pemda Bantul jangan sampai salah sasaran dengan hanya memfokuskan mengembangkan destinasi baru dengan dukungan anggaran yang besar namun hasilnya buruk. Padahal sudah ada destinasi wisata yang terbukti memberi manfaat bagi Pemkab namun hanya dipandang sebelah mata atau dijadikan anak tiri," terang mantan Ketua Komisi C DPRD Bantul periode 2014-2019 ini.