Seorang Ibu Rumah Tangga di Gamping Diduga Jadi Korban Pembunuhan. (IDNTimes/Tunggul Damarjati)
Kapolsek Gamping, AKP Bowo Susilo menuturkan, pelaku setelah ditangkap dan diperiksa mengaku jika perbuatan kejinya terhadap RI itu dilatarbelakangi motif asmara.
Kata Bowo, pelaku merasa sakit hati karena korban enggan mempertahankan hubungan percintaan mereka.
Pelaku, menurut Wiwit adalah pekerja serabutan yang sudah memiliki anak dan berstatus pisah rumah dengan sang istri. Sedangkan korban merupakan ibu tunggal yang memiliki satu anak.
Menurut polisi, antara RI dan LB ini menjalin asmara selama tiga bulan lalu hubungan merenggang. Saat RI menolak diajak mempertahankan hubungan, pelaku mendatangi rumah kontrakan korban dan terjadilah cekcok.
"Dari hasil pemeriksaan, pelaku sebetulnya itu bermaksud untuk menjaga hubungan, mempertahankan huhungan. Tapi, korban tidak mau melanjutkan hubungan," kata Bowo, Kamis (6/11/2025).