Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo memimpin penanaman pohon untuk memoles wajah depo sampah. (Dok. Pemkot Yogya)
Pemkot Yogyakarta sendiri resmi menjalankan pengelolaan sampah secara real time atau diselesaikan pada hari sampah diproduksi pada Rabu (16/4/2025).
Seluruh kesiapan dijalankan seiring capaian upaya 'paruh pertama', yakni membersihkan seluruh depo dan tempat penampungan sampah (TPS) di Kota Yogyakarta.
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo yakin pemkot mampu menjalankan skema secara real time, karena potensi pengolahan melalui Unit Pengelolaan Sampah (UPS) sudah melampaui potensi sampah mingguan.
Disebutkan potensi sampah mingguan sekitar 1.423 ton, sementara potensi pengolahan sampah mingguan per 15 April 2025 mencapai 1.650 ton/minggu.
"Secara matematis bisa," kata Hasto Rabu (16/4/2025).
Hasto berharap pengolahan sampah real time disertai monitoring pelaksanaan di lapangan demi memastikan rantai pengangkutan dan pengolahan sampah lancar. Armada truk bisa ditambah apabila diperlukan, dan ia meminta waktu pengangkutan dari depo harus diperhatikan agar tidak terlambat.