Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)
Sebelum menghibur para mahasiswa, diketahui Basuki juga sempat memberikan wejangan kepada 1.617 mahasiswa. Ia mengatakan pada mahasiswa, bahwa mereka adalah calon insinyur masa depan Indonesia. Meski jumlah peminat sarjana teknik menurun dalam beberapa tahun terakhir, namun ia senang sekarang ini jumlah peminat calon mahasiswa teknik semakin meningkat.
“Saya melihat beberapa tahun belakangan menurun, namun sekarang antusias peminat untuk menjadi insinyur sudah naik lagi. Peminatnya sudah hampir kembali,” kata Basuki.
Basuki menyebutkan bangsa Indonesia harus meningkatkan jumlah lulusan insinyur sebab rasio jumlah insinyur di Indonesia sekarang ini hanya 5.300 insinyur per satu penduduk. Jumlah ini sangat rendah dibandingkan oleh negara lain di kawasan ASEAN. “Jika kita tidak fokus pada program pembangunan, jumlah ini akan disalip Vietnam apalagi banyak investor sudah balik ke Vietnam,” katanya.
Menjadi insinyur itu menurut Basuki tidak hanya cukup dengan pintar secara akademik, namun memiliki integritas dalam kehidupan sehari-hari.