Yogyakarta, IDN Times - Keraton Yogyakarta Hadiningrat kembali menggelar rangkaian peringatan Idulfitri 1444H, setelah tiga tahun sebelumnya digelar secara terbatas karena pandemi, pelaksanaan tahun ini digelar sebagaimana mestinya secara luring. Termasuk proses Garebeg Sawal atau Grebeg Syawal bisa disaksikan langsung oleh masyarakat.
Pelaksanaan proses Grebeg Syawal akan dilakukan dengan iring-iringan 10 bregada prajurit Keraton yang mengawal tujuh buah gunungan, pada Sabtu (22/4/2023). Lalu sebenarnya apa makna Grebeg Syawal yang berlangsung dari Keraton Yogyakarta ke Kagungan Dalem Masjid Gedhe, Pura Pakualaman dan Kepatihan?