Sleman, IDN Times – Indonesia menghadapi kesenjangan serius antara jumlah perpustakaan dan tenaga pustakawan yang tersedia. Berdasarkan data Perpustakaan Nasional RI periode 2020–2024 menunjukkan pertumbuhan perpustakaan mencapai 11,2 persen, namun peningkatan jumlah pustakawan hanya 10,7 persen.
Minimnya tenaga pustakawan di banyak daerah menimbulkan persoalan tersendiri. Kondisi ini berdampak pada layanan literasi yang kurang maksimal dan menjadi tantangan yang harus segera dicari jalan keluarnya.