Fesyen karya para desainer dalam gelaran Fashion on The Street Festival Prawirotaman, Sabtu malam (24/8/2024). (Dokumentasi Pemkot Jogja)
Para desainer busana yang terlibat dalam Fashion on the Street Festival Prawirotaman 2024 merasakan sensasi berbeda. Nikki Edgar menceritakan pengalamannya selama terlibat dalam Fashion on The Street. Menurutnya konsep tersebut sangat menarik dan menjadi hal baru baginya selama berkarier dalam dunia fesyen.
“Sangat menyenangkan dan luar biasa, menurut saya di kota kami juga harus punya kegiatan seperti. Dengan masyarakat yang ramai datang untuk menonton, kemudian suasana yang hangat dengan kedekatan bersama pengunjung, didukung dengan musik yang meriah. Semoga ke depan kegiatan ini semakin besar dan saya sangat tertarik kembali untuk terlibat,” ceritanya.
Sejalan dengan itu Zhao Canwen yang berasal dari China namun sedang menempuh pendidikan doktoral bidang fesyen di Kota Melbourne, Victoria, Australia, mengatakan gelaran Fashion on The Street menjadi cara baru dalam dunia fesyen.
“Ini menjadi hal baru dan sangat menyenangkan bagi saya, menjadi cara yang menarik untuk dikembangkan dalam dunia peragaan busana. Pastinya hal seperti ini harus terus diadakan dan dikembangkan ke depannya,” katanya.