Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Pilkada (IDN Times/Mardya Shakti)

Sleman, IDN Times - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sleman 2020 akan diselenggarakan pada 9 Desember 2020 mendatang. Berkaitan dengan hal tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman menargetkan pengadaan surat suara sudah clear pada akhir November mendatang.

"Targetnya tentunya nanti di apa di akhir November itu semuanya sudah clear dan kemudian sudah dilakukan packing surat suara dengan alat kelengkapan yang lain," ungkapnya pada Rabu (21/10/2020).

1. Sudah dapatkan persetujuan dari paslon

Ilustrasi pekerja logistik Pemilu 2019 memperhatikan surat suara Pileg 2019 sebelum dilipat dan didistribusikan ke TPS. IDN Times/Prayugo Utomo

Ketua KPU Sleman, Trapsi Haryadi menjelaskan, untuk surat suara sendiri saat ini sudah mendapatkan persetujuan dari ketiga pasangan calon (paslon) yang akan maju dalam Pilkada Sleman 2020. Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan tim kampanye ketiga calon.

"Surat suara kemarin kita sudah melakukan koordinasi dengan tim kampanye, dan sudah melakukan persetujuan dari ketiga paslon," terangnya.

2. KPPS yang dibutuhkan sudah penuhi kuota

Ketua KPU Sleman, Trapsi Haryadi. IDN Times/Siti Umaiyah

Selain pengadaan surat suara, hal yang tidak kalah penting menurut Trapsi adalah Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Untuk di Kabupaten Sleman sendiri, pihaknya membutuhkan sebanyak 14.875 petugas. Yang mana jumlah tersebut saat ini sudah terpenuhi.

"KPPS sudah terpenuhi sejumlah 14.875 pada tanggal 18 Oktober kemarin. Petugas KPPS melakukan pemungutan di TPS dan melakukan proses penghitungan di TPS," katanya.

3. Linmas juga sudah disiapkan

Dok.IDN Times/Istimewa

Menurut Trapsi, untuk menjaga agar situasi Pilkada tetap kondusif, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat berkaitan dengan kebutuhan pengamanan. Dalam hal ini kebutuhan Linmas. Dari hitungan yang ada, jumlah Linmas di Kabupaten Sleman sudah mencukupi dari yang dibutuhkan.

"Karena memang kalau hitungan di atas kertas memang jumlah linmas sudah lebih dari kebutuhan yg dibutuhkan untuk petugas ketertiban di TPS," paparnya.

Editorial Team