Seorang jurnalis mencoba seragam Kerajaan Agung Sejagat. (IDN Times/Daruwaskita)
Pemesanan kostum raja, ratu dan prajurit KAS dilakukan pada pertengahan bulan November 2019 yang lalu. Awalnya Fanni menghubungi dirinya untuk memastikan apakah bisa membuatkan kostum sesuai dengan pesanan. Setelah dipastikan bisa Fanni langsung datang ke rumah produksi.
"Mbak Fanni gak omong kostum yang dipesan mau buat apa. Hanya cuma bilang, pesan kostum gini bisa ndak," ujarnya sambil Fanni menunjukkan foto seragam Kerajaan Brunei Darussalam.
Pada awalnya Fanni memesan kostum sesuai Kerajaan Brunei namun dalam perjalanannya dilakukan desain ulang disesuaikan permintaan. Satu setel kostum dihargai Rp900 ribu.
"Saat itu Fanni memesan 297 setel kostum. Ditambah 5 kostum untuk raja dan ratu beserta anak," ungkapnya.
Kostum untuk raja dan ratu serta anak lebih murah, yakni Rp600 ribu karena Fanni membawa bahan sendiri yang jauh lebih bagus dari bahan kostum yang dipesan.
"Saya hanya diminta untuk mengerjakan jahitan dan perlengkapan aksesorinya saja," katanya.