Sleman, IDN Times - Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) memutuskan untuk mengundurkan diri dari tim peneliti uji klinis vaksin sel dendritik SARS-Cov-2 atau Vaksin Nusantara.
Wakil Dekan FK-KMK UGM Bidang Penelitian dan Pengembangan, dr. Yodi Mahendradhata mengungkapkan, alasan dibalik pengunduran diri ini lantaran sejauh ini peneliti FK-KMK tidak dilibatkan dalam proses uji klinis, termasuk dalam penyusunan protokol.
“Belum ada keterlibatan sama sekali. Kita baru tahu saat itu muncul di media massa bahwa itu dikembangkan di Semarang kemudian disebutkan dalam pengembangannya melibatkan tim dari UGM,” ungkapnya pada Senin (8/3/2021).