Keraton Yogyakarta Tepis Kabar Larang Alun-Alun Selatan Digunakan untuk Salat Iduladha

Intinya sih...
Keraton Yogyakarta tegaskan belum ada pemikiran untuk melarang Salat Id di Alun-alun Selatan.
Keraton memberikan izin resmi pemakaian Alun-alun Selatan untuk Salat Iduladha tahun ini dan tahun depan.
GKR Condrokirono meminta jaga keamanan, kebersihan lingkungan, dan koordinasi dengan pihak terkait selama pelaksanaan Salat Iduladha.
Yogyakarta, IDN Times - Keraton Yogyakarta memastikan tetap mengizinkan Alun-alun Selatan Yogyakarta dipakai sebagai lokasi pelaksanaan ibadah Salat Iduladha tahun ini, sekaligus tahun depan.
GKR Condrokirono selaku Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura menuturkan, sampai hari ini belum ada pemikiran dari pihak Keraton untuk melarang penggunaan Alun-alun Selatan sebagai lokasi Salat Id untuk besok Jumat (6/6/2025) dan tahun depan.
Kepastian ini menjawab kekhawatiran masyarakat atas kabar mengenai larangan Salat id tahun ini menjadi yang terakhir di lokasi tersebut.
1. Keraton tegaskan belum ada pemikiran untuk melarang
Putri kedua Sri Sultan Hamengku Buwono X itu menegaskan, Keraton Yogyakarta tidak pernah mencetuskan larangan tersebut. "Belum ada pemikiran kalau tahun depan tidak diperbolehkan," kata GKR Condrokirono, Kamis (5/6/2025).
2. Keraton berikan Izin pemakaian Alun-alun Selatan untuk Salat Id
Kepastian pemakaian Alun-alun Selatan Yogyakarta dipakai sebagai lokasi pelaksanaan ibadah Salat Iduladha tahun ini, diperkuat surat dari Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura nomor 00388/KHPP/Dulkangidah. V/JE.1958.2025, mengenai pemberian izin penggunaan tempat milik Keraton Yogyakarta.
Surat yang ditandatangani GKR Condrokirono selaku Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura ini ditujukan kepada Ketua Ill PHBI Kemantren Kraton, Kota Yogyakarta, sebagai balasan atas permohonan izin penggunaan tempat, dengan nomor surat 09/Sek/PHBI/V/2025 tertanggal 02 Mei 2025.
"Saya Gusti Kangjeng Ratu Condrokirono, selaku Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, memberi izin kegiatan Salat Ied Idul Adha, diatas di KgD. Alun-Alun Kidul Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat,” tulis GKR Condrokirono.
3. Jaga keamanan dan kebersihan lingkungan
GKR Condrokirono juga mencatumkan teknis pelaksanaan Salat Iduladha melalui surat tersebut. Ia meminta KPHBI Kemantren Keraton untuk berkoordinasi dengan Mantri Pamong Praja, Kemantren Keraton, Lurah Kalurahan Patehan dan Lurah Kalurahan Panembahan. GKR Condrokirono berpesan agar tetap menjaga ketertiban selama kegiatan keagamaan tersebut berlangsung.
"Jaga keamanan, kebersihan lingkungan serta memohon izin ke Polsek setempat," pesan GKR Condrokirono.