Kamu Bisa Konsultasi Psikologi Gratis lewat Tenang Lapang, Ini Caranya

20 Agu 2021, 08:00 WIB

Default Image IDN

Yogyakarta, IDN Times - Selain menjaga kesehatan fisik, mental dan psikis juga menjadi hal yang perlu diperhatikan saat pandemik COVID-19. Kesulitan yang dihadapi masyarakat saat pandemik bisa menimbulkan sejumlah gangguan psikis, mulai dari stres, kecemasan, hingga kelelahan mental.

Untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemik, Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama Keluarga Alumni Fakultas Psikologi UGM (Kapsigama) dan Paguyuban Alumni Magister Psikologi Profesi (PAMPsi) menginisiasi layanan dukungan psikologi gratis bernama Tenang Lapang.

Apa itu Tenang Lapang dan bagaimana cara berkonsultasi lewat layanan ini?

1. Tenang Lapang sebagai bentuk pengabdian sosial

Ilustrasi tim psikologi UGM. (IDN Times/Siti Umaiyah)

Ketua Kapsigama UGM, Prabaswara Dewi, mengatakan Fakultas Psikologi UGM, Kapsigama, dan PAMPsi memiliki misi yang sama, mengingat kondisi pandemik memberikan banyak pengaruh terhadap kondisi psikis dan mental.

“Kami Fakultas Psikologi UGM, Kapsigama, dan Paguyuban Alumni Magister Psikologi Profesi (PAMPsi) memiliki misi yang sama dan kami perlu mengambil bagian untuk pengabdian sosial ,” ujarnya, 15 Agustus 2021 lalu dilansir ugm.ac.id.

Lewat Tenang Lapang, pihaknya bermaksud membantu menguraikan permasalahan yang dialami individu lewat konseling maupun diskusi interaktif. Dengan begitu, Dewi berharap masyarakat akan memiliki pemikiran yang lebih jernih dalam mengambil keputusan.

2. Cara berkonsultasi dengan tim Tenang Lapang

Ilustrasi perempuan dengan ponsel (pexels.com/mikoto raw)

Untuk berkonsultasi dengan tim dari Tenang Lapang, kamu terlebih dulu perlu mengisi formulir pada tautan bit.ly/TenangLapang. Nantinya, kamu akan langsung terhubung dengan Grup WhatsApp agar bisa melakukan diskusi interaktif dengan sesama anggota maupun dengan psikolog relawan.

Sementara, jika kamu ingin melakukan konsultasi pribadi, kamu bisa melakukan appointment lewat tautan yang tersedia dalam WhatsApp Group tersebut.

“Untuk konseling individu per sesi 1 jam dan available untuk 2 kali pertemuan. Harapannya dari 2 kali sesi konseling peserta konseling bisa lebih tenang dan lebih lapang sehingga lebih jernih untuk mencari jalan keluar,” papar Dewi.

3. Ada 90 relawan psikolog yang siap membantu

freepik.com/racool_studio

Lebih lanjut, Dewi mengatakan kasus psikis yang dihadapi bisa sangat beragam. Untuk kasus yang ringan hingga sedang, konsultasi bisa dilakukan secara daring. Sementara, untuk kasus yang tergolong berat dan membutuhkan terapi khusus, maka akan dirujuk ke UKP Psikologi UGM yang memiliki spesifikasi khusus.

Menurutnya, Tenang Lapang saat ini mempunyai 90 relawan psikolog yang siap membantu masyarakat yang hendak berkonsultasi. Tak sedikit pula psikolog senior yang ikut serta memberikan konseling.

“Kami akan melihat kondisi kedepannya, namun melihat semangat teman teman relawan Tenang Lapang ini sepertinya akan terus berlanjut dan tidak menutup kemungkinan akan memberikan support dalam bentuk yang lain,” pungkasnya.