Bantul, IDN Times - Puluhan santri dari Pondok Pesantren Nurul Iman bersama warga, relawan, komunitas pemancing, dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), turut bergabung dengan Bupati Bantul Abdul Halim Muslih serta Forkompimda untuk mengikuti World Clean Up Day 2025. Kegiatan ini berlangsung di Sungai Code yang melintasi Padukuhan Sorogenen, Kalurahan Timbulharjo, Kapanewon Sewon. Mereka bersama-sama membersihkan Sungai Code dari sampah, menebar 2.500 bibit ikan, serta menanam bibit pohon di bantaran Sungai Progo.
Dengan mengenakan sarung tangan dan membawa kantong plastik, para santri tampak antusias bergotong royong membersihkan bantaran Sungai Code. Sampah plastik yang tersangkut di dahan dan akar pohon bambu menjadi sasaran utama mereka.
Sebagian santri yang mengenakan sarung juga tampak menyapu dan mengumpulkan sampah ke dalam kantong plastik. Selain plastik, banyak pula dedaunan kering dari pohon bambu yang menumpuk di sekitar sungai. Meski bantaran Sungai Code terlihat kotor, aliran airnya relatif bersih dan dinilai berpotensi dikembangkan sebagai objek wisata arung jeram.
