Bantul, IDN Times - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat di pasar tradisional di Bantul mulai merangkak naik. Namun, kenaikan harga masih dalam taraf wajar. Hal ini terjadi karena tingginya permintaan masyarakat dan diprediksi hanya bertahan 2 pekan.
"Kenaikan harga sembako ini biasanya terjadi pada pertengahan bulan Desember atau 2 pekan menjelang libur Nataru," kata Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Daerah DI Yogyakarta, Ni Made Dwipanti Indrayani di sela-sela pemantauan harga sembako bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DIY di Pasar Piyungan, Kabupaten Bantul, Jumat (13/12).