Jelang HUT Bantul Ke-188, Ini Pekerjaan Rumah Pemerintah Kabupaten

Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan Pemerintah Kabupaten Bantul saat ini sedang menyelesaikan reformasi birokrasi karena reformasi birokrasi landasan bagi penyelenggaraan pemerintahan, penyelenggaraan pembangunan. tanpa reformasi birokrasi maka upaya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tidak akan tercapai.

"Reformasi birokrasi sendiri akan memperbaiki kinerja karena target-target kinerja yang mencapai manusia dan ketika ASN dilakukan perbaikan akan semakin mendekatkan target," ujarnya saat ditemui IDN Times di sela-sela acara gladi kotor upacara HUT ke-188 Kabupaten Bantul di Lapangan Trirenggo, Jumat (19/7).

Reformasi birokrasi, lanjut politisi PKB ini, ada 3 hal. Yang pertama menciptakan birokrasi yang bersih dan akuntabel. Yang kedua adalah efektif dan efisien artinya program yang dibuat mampu menanggulangi masalah. Sedangkan yang ketiga yaitu mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas artinya cepat, mudah dan transparan serta murah.

"Tiga sasaran reformasi tersebut harus tercapai agar target-target dalam RPJM itu bisa tercapai," ungkapnya.

Pekerjaan rumah lain yang harus diselesaikan yaitu bidang kesehatan terkait angka kematian ibu melahirkan, angka kematian bayi lahir, dan stunting. Sementara di bidang pendidikan masih dihantui stagnasi prestasi akademik dari para pelajar.

Sedangkan di bidang lingkungan, masih ada pekerjaan rumah Bantul Bersih Sampah yang sampai hari ini belum mencapai seperti yang ditargetkan.

Pekerjaan rumah lain ada di bidang industri, yaitu banyak masyarakat Bantul yang bekerja di bidang industri kreatif sehingga pemerintah harus terus mendorong kinerja industri kreatif karena industri ini adalah unggulan Bantul.

"Jadi ketika industri kreatif yang menjadi unggulan nantinya terkena goncangan maka akan sangat terasa dan menjadi sektor yang memberikan pendapat terbanyak bagi pemerintah adalah industri kreatif," tuturnya.