Lebih jauh Didik mengatakan KPU tetap mendorong agar masyarakat yang telah memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya untuk memilih calon pemimpin terbaik.
"Nah untuk mengontrol itu kita pilih wakil rakyat yang memang benar-benar mengetahui dan memperjuangkan aspirasi masyarakatnya atau aspirasi dari KPR Yogyakarta sehingga apa yang diinginkan KPR Yogyakarta juga bisa terwujud. Jangan golput,"kata Didik.
Sebelumnya KPR menyatakan alasan golput yang mereka pilih karena ke dua kandidat capres dan cawapres sudah membuat kecewa. Mereka menilai capres Jokowi selama memimpin bersama Jusuf Kalla banyak menimbulkan konflik, sedangan capres Prabowo Subianto juga memiliki rekam jejak yang buruk selama masa orde baru.