Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi ruang perawatan di RSUP dr Sardjito. (IDN Times/Siti Umaiyah)

Sleman, IDN Times - Satu pasien isolasi negatif Covid-19, RSUP dr. Sardjito meninggal dunia pada Kamis (5/3), pukul 11.30 WIB. Pasien yang meninggal adalah seorang perempuan, dengan inisial R, berusia 73 tahun. 

Pihak rumah sakit mengungkapkan, alasan jenazah diperlakukan seperti terinfeksi penyakit menular, disebabkan pertimbangan hasil laboratorium belum selesai. Padahal jenazah akan dibawa keluarga ke Bengkulu. Hal itu disampaikan dr Ika Trisnawati, Spesialis Paru, RSUP dr. Sardjito. 

1. Hasil labolatorium baru keluar saat pasien sudah dibungkus

Simulasi penyakit menular yang dilakukan oleh RSUP dr. Sardjito. IDN Times/Siti Umaiyah

Ika mengungkapkan, pasien R dinyatakan meninggal dunia pada pukul 11.30 WIB. Lantaran hasil laboratorium belum keluar saat prosesi pembungkusan, maka untuk menghindari fatalitas, pihaknya memperlakukan jenazah layaknya  pasien yang tertular corona, yakni dibungkus menggunakan plastik.

"Kita sudah melakukan cross check terus menerus ke Kemenkes, agar mengetahui perawatan jenazahnya seperti apa. Karena pertimbangan pasien juga harus diterbangkan ke Bengkulu, maka pasien tetap dibungkus plastik seperti pasien infeksi tinggi," ungkapnya.

2. Pasien sudah dinyatakan negatif Corona dan MERS

Editorial Team

Tonton lebih seru di