Bantul, IDN Times - Hujan lebat disertai angin kencang mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Bantul sejak Selasa (29/8/2025) petang hingga malam. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul melaporkan cuaca ekstrem ini mengakibatkan belasan pohon tumbang dan memicu terjadinya pergerakan tanah.
Hujan Lebat-Angin Kencang di Bantul, Pohon Tumbang di 7 Titik

Intinya sih...
Hujan lebat dan angin kencang sebabkan pohon tumbang hingga gerakan tanah di 7 titik di Bantul
Pohon tumbang timpa rumah hingga jaringan listrik padam, namun tidak ada warga yang mengungsi meski sempat ada genangan air
Belum semua pohon tumbang bisa ditangani, evakuasi baru dilakukan pada Rabu pagi dan belum ada laporan korban jiwa
1. Hujan lebat dan angin kencang sebabkan pohon tumbang hingga gerakan tanah
Sekretaris Pelaksana BPBD Bantul, Ribut Bimo Haryo Tejo, mengatakan hingga pukul 21.00 WIB pihaknya mencatat hujan lebat disertai angin menimbulkan pohon tumbang di tujuh titik, gerakan tanah di empat titik, serta genangan air di tiga titik.
“Kejadian itu tersebar di Kapanewon Bambanglipuro, Banguntapan, Bantul, Imogiri, Jetis, Kasihan, Kretek, Sanden, dan Sewon,” ujarnya.
2. Pohon tumbang timpa rumah hingga jaringan listrik padam
Menurut Ribut, pohon tumbang mengakibatkan rumah rusak, akses jalan tertutup, serta jaringan listrik padam. Sementara hujan lebat juga menimbulkan genangan di sejumlah titik, namun perlahan mulai surut.
“Tidak ada warga yang mengungsi meski sempat ada genangan air,” ucapnya.
3. Belum semua pohon tumbang bisa ditangani
Sementara itu, pohon tumbang di Padukuhan Siten, Kalurahan Sumbermulyo, Kapanewon Bambanglipuro, serta di Padukuhan Sumuran, Kalurahan Palbapang, Kapanewon Bantul, baru akan dievakuasi pada Rabu (20/8/2025) pagi.
“Sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa, namun dampak hujan dan angin kencang diperkirakan masih akan bertambah mengingat pendataan di lapangan terus dilakukan,” lanjut Ribut.