Polisi Periksa Terlapor Kekerasan Seksual Atlet Gulat di Bantul
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Bantul akhirnya memeriksa terlapor dugaan kekerasan seksual yang dialami oleh atlet gulat putri berprestasi dari Bantul. Selain itu, petugas juga telah memeriksa sedikitnya empat orang saksi.
1. Penyidik periksa terlapor hari ini
Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Archye Nevadha membenarkan bahwa penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Bantul telah memeriksa terlapor yang tak lain adalah pelatih dari pelapor.
"Ya, terlapor hari ini kita periksa," katanya saat dihubungi oleh wartawan, Rabu (9/11/2022).
Baca Juga: Peraih Emas Gulat Porda DIY, Diduga Jadi Korban Kekerasan Seksual
2. Pelapor juga sudah dimintai keterangan penyidik
Menurut Archye, selain terlapor, Unit PPA Satrekrim Polres Bantul sampai hari ini telah memeriksa sedikitnya empat saksi. Antara lain, teman-teman dari pelapor yang mendapatkan cerita kekerasan seksual yang dialami pelapor, Ketua PGSI Kabupaten Bantul, serta pelapor juga sudah dimintai keterangan.
"Sedikitnya ada empat saksi yang telah kita periksa hingga hari ini," jelasnya.
3. Atlet gulat putri melaporkan pelatihnya dengan dugaan kekerasan seksual
Sebelumnya, Seorang atlet gulat putri asal Bantul, melaporkan pelatihnya terkait dugaan kekerasan seksual beberapa bulan lalu ke Polres Bantul. Korban berinisial A (18) mengalami depresi setelah mendapatkan pelecehan dari pelatihnya, AS.
Menurut pengakuan korban, kasus dugaan kekerasan seksual itu dilakukan AS kepada A saat berlatih di salah satu sasana di Kapanewon Sanden, Bantul, pada Juli 2022 lalu.
Baca Juga: Menteri PPPA Desak Kasus Atlet Gulat Bantul Gunakan UU TPKS
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.