Maju Cabup Bantul, Aris Suhariyanta Punya Kans Gandeng Joko Purnomo
Mantan Kepala Dinas PUPKP Bantul, Aris Suhariyanta. (IDN Times/Daruwaskita)
Intinya Sih...
- Aris Suhariyanta menerima surat tugas dari DPP Partai Gerindra untuk maju dalam Pilkada Bantul 2024
- Hasil komunikasi dengan DPC Partai Gerindra menunjukkan partai tetap berkomitmen untuk mengusung dirinya sebagai calon bupati Bantul
- DPC PDIP Bantul terus menjalin komunikasi dengan partai lain, termasuk dengan Partai Gerindra, dan belum menentukan akan mengusung calon bupati atau wakil bupati
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Setelah menerima surat tugas dari DPP Partai Gerindra untuk maju dalam Pilkada Bantul 2024, Aris Suhariyanta mengaku telah melakukan komunikasi politik dengan berbagai partai politik. Selain itu, ia juga melakukan koordinasi intensif dengan DPC Partai Gerindra Bantul dan DPD Partai Gerindra DIY.
1. Partai Gerindra tawarkan Aris Suhariyanta kepada parpol sebagai calon bupati
Calon Bupati Bantul dari Partai Gerindra Bantul, Aris Suhariyanta.(IDN Times/Daruwaskita)Aris Suhariyanta mengungkapkan bahwa hasil komunikasi dengan DPC Partai Gerindra Bantul dan DPD Partai Gerindra DIY menunjukkan bahwa partai tetap berkomitmen untuk mengawal perintah dari DPP Partai, yaitu mengusung dirinya sebagai calon bupati Bantul.
"Jadi ranah komunikasi dari pengurus partai adalah untuk melakukan kerja sama dengan partai lain dengan menawarkan dirinya sebagai calon bupati bukan calon wakil bupati. Itu perintah dari partai," ujarnya, Jumat (5/7/2024).
Menurut Aris, komunikasi dengan DPC Partai Gerindra Bantul dilakukan pada pekan ini bersamaan dengan kunjungan kerja DPRD Bantul ke Bali. Dalam kunjungan tersebut, hampir semua pengurus partai di Bantul, terutama ketua partai, turut serta karena mereka juga merupakan anggota DPRD Bantul.
"Ketua DPC Partai Gerindra Bantul, mas Datin, dan Sekretaris DPD Partai Gerindra DIY, mas Nur, juga turut dalam kunjungan ke Bali sehingga mereka nantinya yang akan berkomunikasi dengan pimpinan partai di Bali," ucapnya. "Nanti setelah pulang dari kunjungan kerja saya juga akan menanyakan hasil komunikasinya dengan parpol lain di Bantul."
2. Aris Suhariyanta Berpotensi berpasangan dengan Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo
Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo. IDN Times/DaruwaskitaAris menyatakan, dengan posisinya sebagai calon bupati dalam Pilkada Bantul mendatang, ia siap berpasangan dengan siapa saja yang bersedia menjadi calon wakil bupati. Menurutnya, hingga saat ini hanya ada satu partai yang sudah pasti mengusung calon bupati, sementara partai lainnya masih bersikap fleksibel.
"Jadi kalau ada rumor Aris Suhariyanta dikabarkan mendampingi Abdul Halim Muslih sebagai calon bupati maka bisa berubah sebab dirinya oleh partai dicalonkan sebagai calon bupati," terangnya.
Ketika ditanya apakah DPC Partai Gerindra akan berkomunikasi dengan DPC PDIP Bantul yang berencana mengusung Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo sebagai calon bupati atau calon wakil bupati, Aris menegaskan Ketua Tim Pemenangan Pilkada DPC PDIP Bantul, Rajut Sukasworo, mengatakan pihaknya terus menjalin komunikasi dengan partai lain, termasuk dengan Partai Gerindra. PDIP tidak akan maju sendiri, melainkan akan mengajak partai lain untuk bekerja sama dan memenangkan pilkada.bahwa Partai Gerindra Bantul pasti akan melakukan komunikasi dengan partai pemenang pemilu di Bantul tersebut.
"Ya kan PDIP belum menentukan calon bupati atau calon wakil bupati, sehingga pasangan Aris Suhariyanta-Joko Purnomo dalam pilkada bukan suatu hal yang mustahil terjadi. Namun sekali lagi saya akan tunduk pada putusan partai atau koalisi partai sebab Partai Gerindra harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon," tandasnya.
Baca Juga: Gerindra Tugaskan Aris Suhariyanta Maju Calon Bupati Bantul
3. DPC PDIP Bantul siap bekerja sama dengan semua parpol di Bantul
Ketua DPC PDI Perjuangan Bantul, Joko Purnomo.(IDN Times/Daruwaskita)Ketua Tim Pemenangan Pilkada DPC PDIP Bantul, Rajut Sukasworo, mengatakan pihaknya terus menjalin komunikasi dengan partai lain, termasuk dengan Partai Gerindra. PDIP tidak akan maju sendiri, melainkan akan mengajak partai lain untuk bekerja sama dan memenangkan pilkada.
"Jadi saat ini masih cair, kami terus komunikasi dengan parpol lainnya di Bantul," ujarnya.
Rajut menambahkan, sebelum rekomendasi pasangan calon turun dari DPP PDIP, segala sesuatu masih bisa berubah, karena dalam politik tidak ada yang pasti. Oleh karena itu, DPC PDIP saat ini lebih fokus menjalin komunikasi dengan partai politik lain yang bisa diajak bekerja sama untuk memenangkan pilkada.
"Yang jelas saat ini kami belum menentukan akan mengusung calon bupati atau wakil bupati namun dipastikan akan berpartisipasi dalam pilkada mendatang. Soal paslon bupati dan wakil bupati nunggu rekomendasi dari DPP PDIP," tuturnya.
Baca Juga: Halim Angkat Bicara soal Pecah Kongsi dengan Joko Purnomo di Pilkada
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
