Taman Pintar Jogja Masih Jadi Salah Satu Destinasi Wajib Pelancong

Zona cuaca, iklim, dan gempa jadi favorit

Intinya Sih...

  • Zona Cuaca, Iklim, dan Gempa Bumi di Taman Pintar menarik minat pengunjung dengan simulator gempa terkomputerisasi.
  • Peningkatan jumlah pengunjung sejak 22 Juni 2024, dengan lebih dari 3 ribu pengunjung setiap harinya.
  • Peremajaan materi dan fasilitas dilakukan untuk memastikan kondisi Taman Pintar prima, disertai pujian dari pengunjung atas zona gempa yang realistis.

Yogyakarta, IDN Times - Taman Pintar masih menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik bagi para wisatawan yang berkunjung ke Kota Yogyakarta. Salah satu yang menarik di destinasi wisata ini adalah Zona Cuaca, Iklim dan Gempa Bumi. 

"Zona Cuaca, Iklim dan Gempa Bumi di Taman Pintar menjadi zona terfavorit bagi para pengunjung. Dalam zona ini terdapat Simulator gempa yang sudah terkomputerisasi sehingga dapat menghadirkan guncangan gempa bumi dengan tingkatan skala menyerupai aslinya," ujar Humas dan Pemasaran Taman Pintar Agus Budi Rahmanto, Senin (1/7/2024).

1. Zona cuaca iklim dan gempa

Taman Pintar Jogja Masih Jadi Salah Satu Destinasi Wajib PelancongTaman Pintar Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Dijelaskan Agus, sejak tanggal 22 Juni 2024 hingga saat ini, kami melihat ada lonjakan pengunjung ke Taman Pintar. "Menurut kami, zona cuaca iklim dan gempa bumi yang paling menarik karena pengunjung dapat merasakan guncangan gempa. Kami menggunakan 10 data gempa bumi yang pernah terjadi di Indonesia, salah satunya gempa Yogya 27 Mei 2006,” ujar Agus.

Pada zona ini, Agus juga mengungkapkan terdapat diseminasi informasi gempa bumi dan tsunami, ICT Pembelajaran Cuaca, ICT Pembelajaran Iklim, ICT Pembelajaran Gempa Bumi serta ICT informasi online BMKG yang dapat memberikan informasi mengenai kondisi cuaca, iklim dan data gempa bumi secara real time kepada pengunjung.

2. Ribuan pengunjung datang setiap harinya

Taman Pintar Jogja Masih Jadi Salah Satu Destinasi Wajib PelancongTaman Pintar Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Dari 22–27 Juni 2024 setiap harinya lebih dari 3 ribu pengunjung. Pada 28 Juni 2024 hingga siang hari, sudah ada lebih dari 2 ribu pengunjung. Jumlah tersebut juga terus meningkat sampai sore.

"Melihat kondisi sekarang, musim liburan sekolah yang rentan waktunya masih pertengahan Juli, saya melihat akan ada kenaikan pengunjung,” ungkap Agus.

Menghadapi musim liburan, pihaknya tentu mempersiapkan sarana dan prasarana yang ada di Taman Pintar dalam kondisi prima dan baik agar dapat dinikmati pengunjung. Selain itu, Rahman juga melakukan peremajaan materi seperti dalam zona BMKG.

“Fasilitas yang ada terus kami pantau, misal ada alat peraga yang rusak langsung kami perbaiki agar bisa segera digunakan lagi. Refreshment konten juga terus kami lakukan, terutama di zona BMKG karena sesuai kondisi real time untuk mengikuti perubahan iklim dan cuaca,” jelasnya.

Baca Juga: 12 Agenda Wisata Bulan Juli 2024 di Yogyakarta, Siap Lebaran Seni?

3. Pengunjung puas saat datang ke Taman Pintar

Taman Pintar Jogja Masih Jadi Salah Satu Destinasi Wajib PelancongIlustrasi Taman Pintar Yogyakarta. (Dok. Istimewa)

Salah satu pengunjung asal Jakarta Ade Suwarni yang sedang berlibur bersama kedua anaknya mengaku puas datang ke Taman Pintar. Menurutnya, Zona Cuaca, Iklim dan Gempa Bumi sangat menarik.

“Zona ini bagus, kita jadi bisa mengenalkan rasanya gempa bumi ke anak itu seperti apa. Jadi anak bisa merasakan sensasi guncangan gempanya benar-benar nyata,” kata Ade.

Baca Juga: Aglaonema Park Sleman, Diklaim yang Terbesar di Indonesia

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya