Pemkab Sleman Akan Bangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Donokerto

Tunggu proses perizinan di Pemda DIY

Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman segera membangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Donokerto di Turi. Pembangunan tersebut tengah berproses menunggu izin Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Pembangunan ini sebagai langkah Pemkab Sleman, untuk desentralisasi sampah. "(TPST Donokerto) Target 2024 ini. Kita tinggal nunggu izin Gubernur keluar, karena kan segala sesuatunya nanti, misal bisal lelang, dan sebagainya setelah izin Gubernur keluar. Itu yang kami tunggu," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman, Epiphana Kristiyani, Kamis (9/5/2024).

1. Diharap bisa mengelola sampah hingga 60 ton

Pemkab Sleman Akan Bangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu DonokertoIlustrasi sampah. (unsplash.com/Jas Min)

Epiphana menjelaskan saat ini perizinan tengah berproses di Pemerintah Daerah (Pemda) DIY. Pihaknya mengharapkan perizinan segera keluar, dan bisa segera dilakukan lelang untuk konstruksi.

Di TPST Donokerto nantinya akan dipasang tiga modul yang bisa mengatasi sekitar 50 - 60 ton sampah per harinya. "Untuk awal mungkin ya paling tidak bisa mengelola 40 ton sampah perharinya," ujar Epiphana.

2. Sosialisasi ke masyarakat sudah dilakukan

Pemkab Sleman Akan Bangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu DonokertoKepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman, Epiphana Kristiyani. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Disebut Epiphana pihaknya sudah melakukan sosialisasi ke masyarakat sekitar, terkait rencana pembangunan TPST ini, diharapkan masyarakat bisa menerimanya.

"Dulu sudah sosialisasi, sudah memperlihatkan TPST yang ada di tempat lain, menerima (masyarakat). Nanti tinggal sosialisasi lagi untuk memfixkan. Tentunya kalau kami membangun itu ya masyarakat maunya kayak apa, gimana perlu disinkronkan," kata Epiphana.

Baca Juga: Mahasiswa di Kampus Sleman Meninggal Usai Latihan Silat

3. Sebanyak 2 TPST di Sleman sudah beroperasi

Pemkab Sleman Akan Bangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu DonokertoTPST Tamanmartani. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Diketahui saat ini Kabupaten Sleman sudah memiliki 2 TPST yang telah berjalan. Pertama, TPST Tamanmartani yang bisa mengelola sampah 30 - 40 ton per hari, dan bisa diolah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) sebagai bahan bakar.

TPST kedua terletak di Minggir yang bisa mengelola sampah sekitar 25 - 30 ton. Menurut Epiphana kapasitas ini masih bisa dimaksimalkan, saat akses jalan sudah dibenahi. "Kami harus nunggu akses jalan masuk, baru selesai penegcorannya, sehingga belum banyak truk masuk," kata Epiphana.

Baca Juga: Mulai Berbenah untuk Kompetisi Mendatang, PSS Targetkan Masuk 6 Besar

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya