JaDI DIY Ajak Wujudkan Pemilu di DIY Berjalan Damai dan Istimewa

Pemilu tak hanya sekedar rutinitas lima tahunan saja

Yogyakarta, IDN Times - Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendesak penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) tidak hanya sekedar memenuhi rutinitas lima tahunan saja. Penyelenggaraan pesta demokrasi harus berdasar asas Pemilu yaitu langsung, umum, bebas, rahasia jujur dan adil (luber judil).

"Serta mendorong prinsip Pemilu yaitu mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional, profesional, akuntabel, efektif, dan efisien," ujar Koordinator JaDI DIY, Muhammad Johan Komara, saat konferensi pers di Silol Kopi & Eatery, Kotabaru, Gondokusuman, Senin (12/2/2024).

Hadir dalam acara tersebut, mantan anggota Bawaslu RI tahun 2012 - 2017, Endang Wihdatiningtyas, mantan anggota KPU Bantul, Syahrudin, mantan anggota Bawaslu Bantul, Nuril Hanafi, dan mantan anggota KPU Kota Yogyakarta, Frengki Argitawan.

1. Tidak sekedar rutinitas lima tahunan

JaDI DIY Ajak Wujudkan Pemilu di DIY Berjalan Damai dan Istimewailustrasi Pemilu (unsplash.com/@element5digital)

JaDI meminta jajaran KPU dan Bawaslu di wilayah DIY sampai jajarannya di tingkat bawah, agar bekerja dengan menjunjung tinggi integritas, profesionalitas, akuntabilitas dan parsialitas serta menjauhkan diri dari perbuatan yang mengarah pada potensi pelanggaran pemilu, mal administrasi dan manipulasi.

"Mengimbau kepada jajaran KPU dan Bawaslu di wilayah DIY sampai jajarannya di tingkat bawah agar memperhatikan tahapan-tahapan krusial dalam pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi perolehan suara," kata mantan Komisioner KPU Bantul 2013-2018 itu.

Tahapan Pemilu yang perlu jadi perhatian di antaranya penanganan atas kurang atau lebihnya logistik perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara. Perlakuan terhadap pemilih tambahan yang tidak prosedural yang dapat menyebabkan Pemungutan Suara Ulang (PSU) maupun Pemungutan Suara Lanjutan (PSL). Penentuan keabsahan surat suara yang harus konsisten sesuai regulasi yang berlaku dan penghitungan suara secara transparan.

"Penuangan hasil perolehan suara pada berita acara harus secara cermat dan akurat. Memberi kesempatan kepada saksi, pemantau dan masyarakat untuk mendokumentasikan dengan foto maupun video saat penghitungan dan rekapitulasi suara," ujar Johan.

2. Memastikan setiap proses Pemilu sesuai yang berlaku

JaDI DIY Ajak Wujudkan Pemilu di DIY Berjalan Damai dan Istimewailustrasi surat suara (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

JaDI juga mengimbau peserta Pemilu di wilayah DIY untuk ikut memastikan proses pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku, lancar, adil, dan transparan dan akuntabel. Memastikan kepatuhan penyelenggara pemilu terhadap aturan pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara.

"Mengimbau kepada aparatur negara di wilayah DIY untuk bersikap netral dan tidak mengambil kebijakan yang dapat menguntungkan maupun merugikan salah satu peserta Pemilu. Mengimbau seluruh elemen masyarakat di wilayah untuk menjaga kondusifitas selama masa tenang dengan tidak menyuarakan berita, iklan, rekam jejak, citra diri peserta Pemilu yang mengarah kepada kepentingan kampanye baik melalui alat peraga kampanye, bahan kampanye, alat sosialisasi, media cetak dan elektronik," ungkap Johan.

Baca Juga: Masuki Masa Tenang Pemilu, APK di Kota Yogyakarta Masih Terpasang

3. Ajak masyarakat ambil bagian

JaDI DIY Ajak Wujudkan Pemilu di DIY Berjalan Damai dan IstimewaIlustrasi Pemilu. (Istimewa)

JaDI mengajak pemilih di wilayah DIY untuk menggunakan hak pilihnya pada tanggal 14 Februari 2024 sesuai pilihan terbaiknya masing-masing. Menjadi pemilih cerdas berani menolak dan melawan segala bentuk money politic.

"Tidak memfoto atau video saat mencoblos di dalam bilik suara. Berpartisipasi dalam mengawasi proses pemungutan dan penghitungan suara serta menjaga kondusivitas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing. Jadikan Pemilu di DIY berintegritas, damai dan istimewa," tutup Johan.

Baca Juga: Aksi Gejayan Memanggil Kembali Digelar, Buka Tutup Jalan Disiapkan

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya