[FOTO] Warga Antusias Rebutan Hasil Bumi Gunungan Garebeg Maulud
![[FOTO] Warga Antusias Rebutan Hasil Bumi Gunungan Garebeg Maulud](https://jogja.idntimes.com/assets/img/placeholder.png)
Yogyakarta, IDN Times - Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat menggelar Hajad Dalem Garebeg Maulud, Kamis (28/9/2023). Prosesi ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Sebelum Garebeg Maulud, sejumlah rangkaian acara digelar, mulai Miyos Gangsa pada Kamis (21/9/2023), gladi resik prajurit jelang Garebeg Maulud, Minggu (24/9/2023). Dilanjutkan Hajad Dalem Numplak Wajik, pada Senin (25/9/2023) dan Kondur Gangsa, yang diiawali pembagian udhik-udhik oleh Ngarsa Dalem dan pembacaan riwayat
Nabi Muhammad SAW, Rabu (27/9/2023). Inilah 7 foto Garebeg Maulud yang dilakukan hari ini.
1. Garebeg Maulud menjadi momen yang ditunggu warga untuk memperebutkan gunungan. Beberapa warga menunggu hingga 5 jam untuk mendapatkan hasil bumi yang terdapat di gunungan
2. Garebeg Maulud dilakukan dengan iring-iringan Bregada Prajurit Keraton Yogyakarta
Baca Juga: Warga Rela Menanti 5 Jam Ikut Berebut Gunungan Garebeg Maulud
3. Tahun ini terdapat lima jenis gunungan yang dibagikan di Garebeg Mulud
4. Gunungan dibawa ke Masjid Gedhe Kauman, Pura Pakualaman dan Kantor Kepatihan
5. Gunungan dipercaya masyarakat membawa berkah dalam kehidupannya
6. Masyarakat antusias memperebutkan gunungan, banyak yang datang dari luar Jogja
7. Setelah didoakan di Masjid Gedhe, berbagai hasil bumi dari bagian gunungan diambil oleh warga
Garebeg adalah salah satu upacara adat Jawa yang masih rutin dilaksanakan oleh Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Kata Garebeg, berasal dari Bahasa Jawa memiliki arti berjalan bersama-sama di belakang Ngarsa Dalem atau orang yang dipandang seperti
Raja Keraton Yogyakarta.
Baca Juga: Gelaran Garebeg Maulud, Tradisi Keraton Yogyakarta Sarat Makna