ARTJOG 2023 Resmi Dibuka, Saatnya Berkumpul dan Menikmati Seni

ARTJOG tahun ini berlangsung hingga Minggu (27/8/2023)

Yogyakarta, IDN Times - Gelaran ARTJOG 2023 di Jogja National Museum (JNM) resmi dibuka pada Jumat (30/6/2023). Acara akan berlangsung hingga Minggu (27/8/2023).

Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Kemendikbudristek, Hilmar Farid mendorong agar sekolah-sekolah bisa difasilitasi untuk bisa menyaksikan ARTJOG. "Anak pemahaman kritisnya pandai, salah satu jalan menikmati kesenian sejak usia dini," kata Hilmar Farid.

 

 

 

1. ARTJOG diibaratkan seperti lebaran seni

ARTJOG 2023 Resmi Dibuka, Saatnya Berkumpul dan Menikmati SeniARTJOG 2023 Motif: Lamaran. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Kepala Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (Disbud DIY), Dian Lakhsmi Pratiwi menyebut ARTJOG dapat dikatakan sebagai lebaran seni, dimana banyak orang yang memiliki latar belakang di dunia seni hingga penikmati seni berkumpul. "Lebaran itu kan identik dengan kumpul, dan pulang," ujar Dian.

Dian menyebut ARTJOG dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan kualitas, dan terus berinovasi. Ia melihat ARTJOG kini tidak hanya sebatas seni rupa, namun disiplin ilmu seni lainnya juga dimunculkan di ARTJOG.

Dari sisi regenerasi seniman pun dinilainya sangat baik. Ia menaruh harapan agar event ini semakin besar dan berkembang ke skala internasional. "Banyak bibit-bibit seniman baru, menjadi konsen kami juga," ungkap Dian.

2. Hadirnya sejumlah seniman baru di ARTJOG tahun ini

ARTJOG 2023 Resmi Dibuka, Saatnya Berkumpul dan Menikmati SeniARTJOG 2023 Motif: Lamaran. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

CEO ARTJOG, Heri Pemad menyebut pada gelaran ARTJOG 2023 ini banyak seniman baru yang sebelumnya belum pernah mengikuti pameran di ARTJOG. "Sebanyak 75 persen lebih belum pernah mengikuti ARTJOG. Sisanya beberapa kali mengikuti ARTJOG," ungkap Heri Pemad.

Heri menyebut hal ini menjadi tantangan baru bagi kurator. "Tentu beda juga bagi kurator. Punya pengetahuan, pengelaman beda ketika kurator baru, tantangan baru. Tantangan mengundang seniman yang tidak biasa di ARTJOG," kata Heri.

Tema ARTJOG 2023 adalah ''Motif: Lamaran' dipilih sebagai landasan untuk merajut ide dan pola karya seniman sekaligus mengajak mereka untuk mengungkapkan gagasan dan motivasi di balik sebuah karya.

Tim kuratorial ARTJOG dipimpin oleh kolaborasi kurator dan seniman Hendro Wiyanto, seorang kurator dan penulis berbasis di Jakarta dan Nadiah Bamadhaj, seniman Malaysia yang menetap di Yogyakarta. Keduanya melandasi pilihan karya seniman dari sesuatu yang performatif, tangible, memiliki pendekatan serta perangkat visual yang kaya, dan tentunya menarik.

Baca Juga: Teater Garasi Bakal Tampil di ARTJOG 2023 

3. Ajak pengunjung mengenal kreativitas seniman

ARTJOG 2023 Resmi Dibuka, Saatnya Berkumpul dan Menikmati SeniARTJOG 2023 Motif: Lamaran. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Hendro mengatakan Motif, sebenarnya bukan menjadi sebuah tema. Motif mempunyai dua arti yang dekat di masyarakat. "Motif kebanyakan digunakan corak, batik dekoratif. Pengertian paling sering kita dengar kita pahami corak. Motif juga terkait kesadaran tertentu alasan melakukan kegiatan. Motif pelaku sudah diketahui bukan sesuatu yang visual tampak, satu bentuk kesadaran," ujar Hendro.

Hendro mengatakan melalui ARTJOG 2023 Motif: Lamaran, ingin mengajak pengunjung untuk mengenali kreativitas seniman, dari motif visual seniman. "Yang baru, kejutan, aneh, menakutkan kadang-kadang. Itu menjadi kreativitas mereka, kita melihat dunia dari motif tertentu," jelas Hendro.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya