Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Heboh Pedagang Pasar Pakem Positif COVID-19, Relawan: Tidak Benar

Personel Satpol PP saat melakukan patroli ke pasar tradisional. Dok: istimewa

Sleman, IDN Times - Beberapa saat terakhir, warga Pakem, Sleman, digegerkan oleh adanya informasi yang menyatakan jika ada pedagang Pasar Pakem yang positif COVID-19.

Berkenaan dengan hal tersebut, Ketua Tim Relawan COVID-19 Desa Pakembinangun, Suranto dalam keterangannya menjelaskan jika tidak benar informasi yang beredar luas tersebut. Menurutnya, hingga saat ini tidak ada pedagang Pasar Pakem yang positif COVID-19.

1. Pasar Pakem tetap buka

Ilustrasi pasar tradisional. IDN Times/Besse Fadhilah

Suranto menjelaskan, untuk kasus positif yang dimaksud tersebut sebenarnya merupakan dua warga asal Desa Pakembinangun. Keduanya sudah menjalani karantina di faskes yang disediakan oleh Pemkab Sleman. Dia pun meminta agar semua orang yang akan menyebarkan suatu informasi, bisa menyaringnya terlebih dahulu.

"Hasil koordinasi dengan Dinas Perindagkop Kabupaten Sleman bahwa Pasar Pakem tetap dinyatakan buka setelah dilaksanakan sterilisasi oleh petugas, dikarenakan tidak ada pedagang Pasar Pakem yang terkonfirmasi positif. Selalu saring sebelum sharing informasi yang ada," ujarnya.

2. Yang positif merupakan tukang kredit keliling

ilustrasi infeksi virus corona COVID-19 (IDN Times/Mardya Shakti)

Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Sleman, Shavitri Nurmaladewi menegaskan jika sampai saat ini tidak ada pedagang Pasar Pakem yang positif COVID-19. Menurutnya, untuk kasus positif yang dimaksud sebenarnya merupakan mendring atau tukang kredit keliling.

"Kasus positif bukan pedagang tapi medring. Sudah ditelepon Disperindakop dan sudah dilakukan RDT bagi kontak erat," terangnya.

3. Warga bisa aktivitas seperti biasa di pasar

Kepala Disperindag Sleman, Mae Rusmi. IDN Times/Siti Umaiyah

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sleman, Mae Rusmi mengatakan jika saat ini pihaknya sudah meluruskan mengenai informasi yang tidak benar tersebut. Pihaknya pun meminta agar warga tidak panik dan bisa menjalankan aktivitas seperti biasa di Pasar Pakem.

"Sudah kita luruskan. Melalui Pak Lurah, Pak UPT dan Paguyuban," paparnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siti Umaiyah
EditorSiti Umaiyah
Follow Us