Jumpa pers pelaksanaan FKY 2023. (IDN Times/Tunggul Damarjati)
FKY 2023 menandai langkah baru skema rotasi lokasi festival untuk tahun 2023-2027. Lima kabupaten/kota di DIY setiap tahunnya akan dijadikan pusat lokasi festival, dan Waduk Sermo, Kulon Progo, menjadi pilihan pertama dengan Alun-Alun Wates sebagai venue utama.
Ketua I FKY 2023, B M Anggana, mengatakan sifat pemilihan venue utama tidak mengikat. Beberapa program ada pula yang digelar di Taman Budaya Yogyakarta, seperti pertunjukan Teater Koma atau Jogja Book Fair x FKY di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY, dan penutupan di Stadion Kridosono. Penyelenggaraan FKY 2023 kali ini dibuka tanggal 24 September-15 Oktober 2023.
Di samping itu terdapat pula sederet program yang linier dengan tema ketahanan pangan, seperti Pawon Mumbul, yaitu live cooking di venue utama FKY 2023. Beberapa hidangannya disediakan dari program panggilan terbuka inovasi menu makanan Ramu Rame.
Ketua II FKY, Istifadah Nur Rahma menambahkan, program-program presentasi seni dihadirkan dengan tetap merespons tema festival. Antara Lain program pertunjukan, program pameran, dan Angkringan Jokpin.
Program pameran akan dibuka pada tanggal 28 September di Gedung Kesenian Kulon Progo. Di program pameran ini ada beberapa program lain, seperti satu program yang mengangkat satu maestro tempatan dan program arsip Jawa klasik yang menceritakan tentang gastronomi.
"Angkringan Jokpin akan dilaksanakan di DPAD DIY pada tanggal 8, 11, dan juga 14 Oktober. Merupakan pertunjukan sastra yang memanggungkan pembacaan karya sastra, semi-talkshow," terang Istifadah.