Waspada, Kasus Positif Covid-19 di Jogja Naik 

Tamabahan kasus terbanyak dari Kabupaten Bantul

Yogyakarta, IDN Times - Angka kasus positif Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini, Sabtu (28/5/2022) mulai naik.

Kabag Humas Biro Setda DIY Ditya Nanaryo Aji memaparkan tambahan kasus terbanyak berasal dari Kabupaten Bantul dengan jumlah 22 kasus baru. 

"Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY sebanyak 24 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 220.683 kasus. Terbanyak dari Kabupaten Bantul," ujar Ditya melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (28//2022). 

1. Tambahan kasus terbanyak dari hasil skrining

Waspada, Kasus Positif Covid-19 di Jogja Naik Ilustrasi tenaga kesehatan (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

Ditya mengatakan tambahan kasus positif terbanyak berdasarkan dari hasil skrining sebanyak 20 kasus, sedangkan hasil tracing 2 kasus.

"Tambahan kasus positif terbanyak dari Kabupaten Bantul 20 kasus, dan Gunungkidul 2 kasus. Kabupaten Kulon Progo dan Sleman serta Kota Yogyakarta tidak ada tambahan alias nol kasus," papar Ditya. 

2. Tambahan kasus sembuh 9 pasien

Waspada, Kasus Positif Covid-19 di Jogja Naik Ilustrasi petugas saat disinfektan COVID-19. (ANTARA FOTO/Fauzan)

Tambahan kasus sembuh hari ini sebanyak 9 pasien, terbanyak berasal dari Kabupaten Sleman yaitu 5 kasus. "Tambahan kasus sembuh di Kota Yogyakarta, Bantul, Kulon Progo nol pasien. Di Gunungkidul tambah 4 dan Sleman 5 pasien sembuh," ujar Ditya. 

Baca Juga: Anomali Suhu Laut, BMKG Perkirakan Jogja Alami Kemarau Basah   

Baca Juga: Pelawak Jogja Resah Keinginan Anak Muda Jadi Komedian Mulai Luntur 

3. Jumlah pasien kritikal di rumah sakit mencapai 20 orang

Waspada, Kasus Positif Covid-19 di Jogja Naik Ilustrasi rumah sakit. (IDN Times/Arief Rahmat)

Jumlah ketersediaan tempat tidur rumah sakit rujukan di DIY untuk kritikal tersedia 195 buah dengan pemakaian 20 tempat tidur, atau bed occupancy rate (BOR) 10,26 persen. 

Jumlah pasien nonkritikal yang dirawat di rumah sakit rujukan saat ini 72 pasien, dengan bed occupancy rate (BOR) 4,68 persen. 

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya