Bawaslu D.I Yogyakarta: 32,61% Mahasiswa Tidak Tahu Formulir A5

Sosialisasi harusnya lebih gencar dilakukan

Kota Yogyakarta, IDN Times - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DI Yogyakarta menyatakan 32,61% mahasiswa tidak mengetahui adanya fotrmulir A5 . Hal itu berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan Bawaslu dengan melibatkan 283 mahasiswa sebagai responden.

Ketua Bawaslu DI Yogyakarta, Bagus Sarwono , Rabu (10/4) menyatakan 32,61% tidak mengetahui adanya formulir A5, dan 6,52% mengaku sengaja tidak akan menggunakan hak pilihnya, alias golput.

Baca Juga: Ini Tanggapan KPU Bantul Soal Golput

1. Penelitian dilakukan di 8 universitas

Bawaslu D.I Yogyakarta: 32,61% Mahasiswa Tidak Tahu Formulir A5digination.id

Hasil riset Uji Petik Daftar Pemilih Pindah  yang dilakukan di 8 universitas yaitu Universitas Atma Jaya Yogyakarta, UGM, Universitas Kristen Immanuel, Universitas Negeri Yogyakarta, UIN Sunan Kalijaga, Universitas Ahmad Dahlan, Institut Seni Indonesia (ISI), Universitas Islam Indonesia (UII) , 30,04% mahasiswa mengaku belum terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), dan 60,96% sudah terdaftar.

Sedangkan dari yang telah terdaftar DPT, sebanyak 53,71% akan memilih di DI Yogyakarta, dan 46,29% akan memilih di daerah asal.

Dari responden yang akan memilih di DI Yogyakarta, 88,82% belum mengurus A5, dan baru 11,18% yang sudah mengurus.

Dari jumlah responden yang belum mengurus A5, 60,87% akan mengurus, 32,61% mengaku tidak mengetahui adanya A5 dan 6,52% memutuskan untuk tidak memilih.

"Iya responden kami adalah mahasiswa yang berasal dari luar Yogya. Penelitian ini kami lakukan hanya dalam waktu dua bulan,"ujar Bagus.

2. Sosialisasi tugas KPU

Bawaslu D.I Yogyakarta: 32,61% Mahasiswa Tidak Tahu Formulir A5IDN Times/Sunariyah

Berdasarkan hasil penelitian ini, menurut Bagus seharusnya KPU lebih gencar lakukan sosialisasi mengenai prosedur kepindahan lokasi pencoblosan.

" Selain yang tidak ingin memilih, ada 32,61% tidak tahu tentang formulir A5. Seharusnya KPU lebih gencar lakukan sosialisasi."

3. Tidak memilih karena sibuk dan tidak ada kartu keluarga

Bawaslu D.I Yogyakarta: 32,61% Mahasiswa Tidak Tahu Formulir A5IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara itu beberapa mahasiswa yang sengaja tidak menggunakan hak pilihnya mengatakan mereka tidak memiliki waktu untuk mengurus A5.

Seperti yang disampaikan oleh seorang mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta, Saferi mengatakan dirinya harus keluar kota untuk melakukan kerja praktek.

Sementara Firza mengaku tidak mendapatkan kiriman kartu keluarga hingga hari ini.

" Keluarga tidak mengirimkan kartu keluarga, jadi saya tidak ikut,:terang mahasiswa asal ternate tersebut. 

Baca Juga: KPR Yogyakarta Nyatakan Golput Pada Pemilu 2019

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya