Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Faskes di Sleman Siaga Penuh saat Libur Lebaran, Jaga Para Bumil

ilustrasi tenaga kesehatan (IDN Times/Aditya Pratama)

Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Sleman memastikan fasilitas kesehatan (faskes) di wilayahnya tak akan libur, dan siaga penuh sepanjang momentum libur lebaran 2024.

Seluruh faskes disiagakan mulai 7-15 April 2024 mengantisipasi persoalan kesehatan warga Sleman, termasuk para pemudik.

"Selama cuti bersama hari raya Idulfitri, Dinas Kesehatan Sleman beserta fasilitas layanan kesehatan akan terus meningkatkan kesiapsiagaan sumber daya pelayanan," kata Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, Jumat (29/3/2024).

1. Puskesmas rawat inap buka 24 jam

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo meninjau pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub-PIN) Polio di Donoharjo, Ngaglik, Jumat (19/1/2024). (Dok. Istimewa)

Kustini menjelaskan, salah satu faskes yang beroperasi penuh adalah puskesmas dengan fasilitas rawat inap. Mereka akan tetap buka 24 jam. Sedangkan puskesmas non rawat inap beroperasi pukul 07.30 - 20.00 WIB.

Jadwal piket di luar jam kerja meliputi, dokter, bidan atau perawat, dan administrasi. "Puskesmas siap sedia memberikan pertolongan pertama pada penyakit dan kecelakaan, termasuk ambulans serta pengemudi yang siaga 24 jam," sambung Kustini.

2. Kedaruratan maternal bisa langsung dirujuk

ilustrasi ibu hamil (pexels.com/RDNE Stock project)

Langkah siaga penuh ini, kata Kustini, untuk mengantisipasi kasus kedaruratan maternal atau kelahiran, persalinan, dan masalah lainnya sepanjang cuti bersama.

Jika terjadi kasus kedaruratan maternal, pasien langsung dirujuk ke Rumah Sakit Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (RS PONEK), seperti RSUP Dr. Sardjito, RSUD Sleman, RSUD Prambanan, RSKIA Sadewa. Kemudian masih, RSU Sakina Idaman, RSA UGM, dan RSU PKU Muhammadiyah Gamping. 

3. Identifikasi HPL

ilustrasi tenaga kesehatan (unsplash.com/@mufidpwt)

Menurut Kustini, pihak puskesmas sudah mendata ibu hamil kategori risiko tinggi dengan Hari Perkiraan Lahir (HPL) rentang 7-15 April 2024.

Kustini turut memastikan para petugas kesehatan selalu berkoordinasi dengan pihak RS PONEK.

Di samping itu, lanjut Kustini, masih ada beberapa faskes yang ditunjuk untuk rujukan akan situasi kegawatdaruratan. Mereka antara lain, RSUP Dr. Sardjito, RSUD Sleman, RSUD Prambanan, RSA UGM, RS PKU Muhammadiyah Gamping, RS Bhayangkara, RS PDHI Kalasan, RS Pantirini, RS JIH, dan RS Panti Nugroho.

"Ada pula RS Puri Husada, RSU At Turots, RS Mitra Sehat, dan RS Queen Latifa," pungkas Kustini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us