Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Dugaan Pelecehan Anggota BEM UNY Ternyata Hoaks, 1 Mahasiswa Ditangkap

Mahasiswa jadi tersangka penyebaran hoaks pelecehan seksual anggota BEM UNY. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Sleman, IDN Times - Polda DIY memastikan kasus pelecehan seksual mahasiswa baru oleh anggota BEM UNY sebagai hoaks alias berita bohong.

Polisi menetapkan seorang mahasiswa berinisial RAN (19), warga Tegalrejo, Kota Yogyakarta sebagai tersangka, dan menahan atas dugaan penyebaran berita bohong serta pencemaran nama baik.

 

1. Pelaku akui perbuatannya

Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Idham Mahdi (kiri). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Dirreskrimsus Polda DIY Kombes Pol Idham Mahdi menyebut RAN ditangkap berdasarkan hasil penyelidikan polisi.

"Yang bersangkutan (RAN), berdasarkan keterangannya telah mengakui perbuatannya bahwa yang bersangkutan adalah yang memposting di akun X @UNYmfs," kata Direskrimsus Polda DIY Kombes Pol Idham Mahdi, Senin (13/11/2023).

 

2. Tak temukan korban pelecehan

Ilustrasi pelecehan seksual (IDN Times/Aditya Pratama)

Idham juga menyebut polisi sudah berupaya mencari sosok korban sejak unggahan pengakuan mahasiswa baru jadi korban pelecehan ini viral di media sosial X (Twitter).

Akan tetapi, pencarian polisi sejak tanggal 10-11 November 2023 tak membuahkan hasil. Sosok korban tak kunjung ditemukan. Bahkan MF, anggota BEM UNY yang dituduh sebagai pelaku melapor ke Polda DIY, Minggu (12/11/2023).

"Sampai dengan saat ini kami dari jajaran Ditreskrimsus, belum ada laporan yang diduga sebagi korban dari postingan tersebut," ujar Idham.

3. Viral dugaan pelecehan dibantah anggota BEM

Ilustrasi Media Sosial. (IDN Times/Aditya Pratama)

Sebelumnya, sebuah narasi berisi dugaan kasus kekerasan seksual yang disebut dilakukan oleh salah seorang pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) beredar di media sosial X (Twitter).

Akun @laavanyaisvara mengunggah dua buah tangkapan layar yang sempat diunggah oleh akun @UNYmfs. Seorang mahasiswa baru mengaku menjadi korban pencabulan oleh kakak tingkat yang dikenal lewat sebuah acara fakultas.

Mahasiswa baru tersebut mengaku selama ini bungkam karena selalu diancam oleh terduga pelaku. Bahkan sampai berkali-kali dilukai hingga membuatnya berniat mengakhiri hidup. Dia juga mengunggah percakapan dengan sosok terduga pelaku di aplikasi WhatsApp.

Mahasiswa baru tersebut tak berani menguak identitas terduga pelaku. Akan tetapi mencantumkan nomor induk mahasiswa yang lantas mengarahkan banyak warganet kepada sosok berinisial MF, anggota BEM FMIPA UNY angkatan 2023.

Menurut dekanat, kampus telah memintai keterangan langsung dari MF, yang bersangkutan membantah tudingan telah melakukan pelecehan seksual.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us