Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua PKKMB sekaligus dosen FEB UNY, Arwan Nur Ramadhan (kanan). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Intinya sih...

  • Dosen UNY membantah mencekik Ketua BEM saat ospek di GOR UNY.
  • Arwan mengklaim hanya ingin merebut megaphone dari BEM yang memperlambat laju pergerakan mahasiswa baru.
  • Pihaknya merasa tersudutkan dengan narasi viral soal anggota BEM ditindih petugas keamanan kampus, sementara video viral hanya menangkap salah satu momen.

Sleman, IDN Times - Dosen UNY, Arwan Nur Ramadhan, membantah telah mencekik Ketua BEM kampusnya, Farras Raihan, saat pelaksanaan ospek atau Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di GOR UNY, Selasa (6/8/2024) siang kemarin. 

Arwan yang didapuk jadi ketua panitia PKKMB UNY itu tak menyangkal sosok dosen terekam dalam video viral adalah dirinya. Tapi, kata Arwan, ia sama sekali tak mencekik leher Farras.

Editorial Team

Tonton lebih seru di