Sleman, IDN Times - Presiden Joko Widodo resmi melakukan reshuffle kabinet pada Rabu (28/4/2021). Reshuffle kabinet yang dilakukan kali ini dinilai lebih diarahkan ke restrukturisasi organisasi kementerian dan lembaga negara.
Penilaian itu disampaikan Dosen Ilmu Komunikasi UGM sekaligus Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS), Nyarwi Ahmad. Ia menilai pergantian kabinet kali ini berbeda dengan reshuffle yang dilakukan sebelumnya, yang lebih fokus mengganti sejumlah menteri.
"Reshuflle kali ini lebih menunjukkan sebagai reshuffle nomenklatur kementerian dan lembaga negara," ungkapnya pada Kamis (29/4/2021).