Gejala awal dan gejala lanjutan hepatitis akut berat (doc.Dinkes Bantul)
Agus Budi pun meminta masyarakat mewaspadai gejala-gejala yang mengarah ke hepatitis akut. Gejala awalnya antara lain mual, muntah, diare berat, dan demam ringan. Kemudian, gejala lanjutan berupa air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna putih pucat, warna mata dan kulit menguning, gangguan pembekuan darah, kejang, dan kesadaran menurun.
"Masyarakat jika mengalami gejala-gejala awal yang mengarah ke hepatitis akut berat segera melakukan pemeriksaan di puskesmas atau rumah sakit agar jangan sampai terlambat atau sudah masuk gejala lanjut," ucapnya.
Puskesmas atau rumah sakit yang menerima pasien dengan gejala yang mengarah ke hepatitis akut berat ini akan melakukan pemeriksaan di laboratorium untuk memastikan pasien tersebut terpapar hepatitis A, B, C, D, atau E. Jika hasil semuanya negatif maka pasien tersebut probable hepatitis akut berat.
"Ketika diketahui probable maka penanganannya akan lebih cepat dan juga ada antisipasi agar tidak menularkan kepada orang lain yang kontak dengan pasien probable hepatitis akut berat," ucapnya.
"Saat ini 27 puskesmas sudah punya laboratorium untuk menguji apakah pasien tersebut positif hepatitis A, B dan C. Namun untuk memastikan pasien positif hepatitis D dan E yang memiliki fasilitas baru di rumah sakit Sardjito," tambanya lagi.