Kota Yogyakarta, IDN Times - Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta mengacak para musisi yang tertarik membangkitkan sastra lokal Yogyakarta. Acara Musikal Hanacaraka, menurut Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetty Martanti merupakan bagian dari upaya untuk menghidupkan kembali sastra lokal di Yogyakarta sebagai Kota Budaya.
“Sastra seharusnya bukan hanya sekadar wacana, namun haruslah mewujud dalam sebuah karya yang apik," ujar Yetti, Selasa (17/8/2021).
Proses penjaringan para musisi Hanacaraka mulai dari 12 Agustus hingga 15 September 2021. Tak hanya untuk musisi, acara audisi ini juga dilakukan untuk menjaring orang dengan talenta di bidang seni dan budaya, termasuk musik, tari, akting, dan bahasa Jawa.
“Peserta yang terpilih dalam audisi ini akan menjadi bagian dari pertunjukan Musikal Hanacaraka dengan tim kreatif Garin Nugroho sebagai sutradara dan Paksi Raras Alit,” kata Yetty dilansir Antara.
Audisi musisi terbuka untuk warga Kota Yogyakarta, yang terbagi dalam dua kategori yaitu umum dan pelajar.
Kategori umum bagi warga dengan kartu identitas kependudukan atau surat keterangan domisili sanggar seni atau komunitas di wilayah Kota Yogyakarta. Audisi kategori kedua dibuka bagi pelajar SMA/SMK atau sekolah sederajat di wilayah Kota Yogyakarta.
Kegiatan audisi dilakukan secara daring. Peserta diminta mengunggah rekaman video karya ke Instagram pribadi dan diberi tagar sesuai dengan ketentuan yang bisa dilihat di akun Instagram @dinaskebudayaankotajogja dan @musikal.hanacaraka.
Karya yang diunggah berupa rekaman video menyanyi, menari, atau berakting dengan dialog Bahasa Jawa.
Selain dapat bergabung dalam pertunjukan Musikal Hanacaraka, lima peserta dengan nilai terbaik dari masing-masing kategori audisi akan mendapatkan hadiah uang pembinaan, tropi, dan sertifikat. Hadiah yang disediakan nilainya total Rp40 juta. Tunggu apalagi?