Gala Premiere Film Hasil Kompetisi Pendanaan 2023, di Empire XXI, Jalan Urip Sumoharjo, Gondokusuman, Jumat (26/4/2024). (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)
Pada tahun 2023 sendiri ada lima film yang lolos dalam program ini. Tiga film di antaranya berjenis fiksi yaitu Bakmi Kangen Rasa, Mancing Mayit, dan Suintrah. Sementara dua film lainnya berjenis dokumenter berjudul Lampahing Cakra dan Dolanan Kota.
Budi mengatakan secara umum semua film memenuhi ekspektasi para kurator. Ia menyebut karya yang lahir hasil dari kerja keras sineas dan supervisor. "Saya lihat film-film ini potensial, meski bukan target, untuk berpartisipasi di sejumlah festival film ke depannya, cukup layak untuk itu," kata Budi.
Sementara itu, Supervisor Pendanaan Film Disbud DIY, Bambang Utara Mukti, mengatakan ide cerita yang lolos perlu ada nilai yang kuat dan unik. Meski begitu tidak hanya itu, perlu juga ada capaian artistik dan unsur lainnya. Setelah lolos seleksi, proses supervisi dalam produksi film juga dinamis.
Dari lima supervisor, semuanya punya selera sampai sudut pandang yang berbeda. Begitupun dengan para sineas, punya keunikan yang beragam dalam proses produksi. "Kami menawarkan masukan-masukan ke sineas, ada yang langsung mengiyakan, ada yang masih berargumen. Dari supervisor juga menjalankan catatan kuratorial, yang turun dari masing-masing kurator," kata Bambang.