Tips Aman Pakai Tabung LPG dan Cara Memadamkan jika ada Api
Ilustrasi elpiji 12 kg. IDN Times/Daruwaskita
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - PT Pertamina memastikan kerusakan tabung LPG bukanlah faktor meledaknya sebuah tabung gas. Tiap tabung LPG memiliki kemampuan menahan tekanan sebesar 100 bar, namun hanya diisi dengan gas bertekanan 6 bar. Sehingga tabung LPG dinilai sangat mampu menahan tekanan dari dalam dan tidak mungkin meledak.
"Kemungkinan tabung LPG meledak karena kesalahan penggunaan regulator atau kerusakan pada valve (katup) LPG," kata Arya Yusa Dwicandra, Senior Supervisor Communication & Relation, Pertamina MOR IV wilayah Jateng dan DI Yogyakarta di sela-sela acara sosialisasi penggunaan LPG yang aman di Balai Desa Argomulyo, Sedayu Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Sabtu (30/3).
1. Gunakan regulator dan katup sesuai SNI
IDN Times/DaruwaskitaOleh karena itu Arya mengimbau kepada pelanggan tabung LPG untuk menggunakan regulator dan katup yang sudah sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI).
"Jika ada kerusakan, segera tabung LPG dibalikkan lagi ke penjualnya dan penjualnya pun disarankan ke pangkalan LPG yang resmi yang ada tulisan pangkalan LPG 3 kilogram atau pangkalan non subsidi PT Pertamina," ungkapnya.
"Kami tidak menyarankan konsumen membeli LPG yang berasal dari pengecer yang bukan resmi agen Pertamina," tambahnya lagi.
2. Pertamina jamin keamanan tabung LPG hingga ke tingkat pangkalan resmi
IDN Times/DaruwaskitaPertamina menjamin keamanan tiap tabung LPG yang keluar dari Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE). Tabung LPG dipercaya sangat aman hingga distribusinya ke pangkalan dan agen.
"Bila ada yang menjual kembali, yaitu pengecer, maka kita tidak menjamin karena itu di luar wilayah Pertamina," tambahnya.
3. Cara agar penggunaan tabung LPG aman
IDN Times/DaruwaskitaDalam sosialisasi tersebut, Arya juga memberikan tip aman menggunakan tabung LPG. Selain menggunakan regulator dan selang sesuai standar SNI, dia menyarankan agar pengguna menempatkan tabung LPG pada tempat yang datar. Tabung LPG juga harus berada di ruangan yang memiliki sirkulasi udara yang baik.
"Tabung LPG diletakkan menjauh dari sumber api dan harus diupayakan tidak terpapar panas secara langsung. Selang harus terpasang erat dengan klem. Pasang regulator pada katup tabung LPG di mana posisi knop reguler mengarah ke bawah. Pastikan selang tidak tertindih atau tertekuk, serta pastikan regulator tidak terlepas dari katup tabung LPG," ungkapnya.
4. Tanda-tanda kebocoran tabung LPG dan cara memadamkan api pada tabung
IDN Times/DaruwaskitaArca juga menjelaskan tanda-tanda kebocoran tabung LPG yang biasanya ditandai dengan bau khas gas. Bau tersebut berasal dari zat khusus bernama mercaptan dan terdapat suara desis.
"Jangan nyalakan api atau listrik, lepaskan regulator dan bawa tabung ke tempat terbuka. Buka pintu dan jendela untuk sirkulasi udara," ungkapnya.
"Jika terjadi kebakaran maka padamkan api dengan menggunakan kain atau karung goni basah atau alat pemadam api. Lepaskan regulator tabung LPG dan segera bawa tabung ke tempat terbuka dan jauh dari lokasi kebakaran," jelasnya lagi.
Mulai sekarang, lebih perhatikan lagi penggunaan LPG di lingkunganmu, ya.
