Ribuan Orang Beri Penghormatan Terakhir kepada Timbul Raharjo
Jenazah Rektor ISI Yogyakarta Prof.Timbul Raharjo di semayamkan di Kampus ISI Yogyakarta. (IDN Times/Daruwaskita)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Sebelum dilepas ke peristirahatan terakhirnya di pemakaman keluarga di Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, jenazah Rektor ISI Yogyakarta, Prof. Timbul Raharjo, disemayamkan di Kampus ISI Yogyakarta di Jalan Parangtritis, Bantul pada Rabu (6/9/2023).
Ribuan civitas akademika ISI Yogyakarta hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada sang seniman sebelum menuju peristirahatan terakhirnya. Ratusan karangan bunga duka cita berjajar di sepanjang jalan utama menuju kantor Rektorat ISI Yogyakarta.
Kedatangan jenazah Prof. Timbul Raharjo di Kampus ISI diiringi dengan alunan gamelan yang syahdu. Seluruh civitas akademika ISI Yogyakarta, kerabat, sahabat memberikan penghormatan terakhir kepada Almarhum Prof. Timbul Raharjo sebelum dimakamkan di pemakaman keluarga di Bangunjiwo.
1. Masyarakat Bantul berduka atas kepulangan Almarhum Prof. Timbul Raharjo
Jenazah Rektor ISI Yogyakarta Prof.Timbul Raharjo di semayamkan di Kampus ISI Yogyakarta. (IDN Times/Daruwaskita)Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo, turut melayat di Kampus ISI Yogyakarta. Ia mengatakan masyarakat Bantul berduka atas meninggalnya Prof. Timbul. Almarhum merupakan seniman sekaligus akademisi itu banyak berjasa di bidang pengembangan seni, pendidikan, dan ekonomi kreatif.
"Tentu kita merasakan duka yang mendalam atas kepergian Prof. Timbul. Jasa beliau sangat besar terhadap pembangunan di Bantul pada khususnya," katanya.
2. Terima kasih kepada keluarga besar ISI yang telah menemani Almarhum
Jenazah Rektor ISI Yogyakarta Prof.Timbul Raharjo di semayamkan di Kampus ISI Yogyakarta.(IDN Times/Daruwaskita)Sementara, putra dari Almarhum Prof. Timbul Raharjo, Magistyo Tahun Emas Raharjo, mengucapkan terima kasih kepada seluruh keluarga besar ISI Yogyakarta yang telah menemani Almarhum Timbul Raharjo selama berkarya di ISI Yogyakarta.
"ISI sudah seperti anak dari bapak, saya berharap keluarga di ISI bisa meneruskan mimpi bapak saya sebagai rektor. Bapak saya percaya bahwa talenta-talenta di ISI sangat besar namun perlu tata," katanya.
"Jadi saya berharap teman-teman dan keluarga besar ISI dapat meneruskan mimpi bapak saya," tambahnya.
Magistyo juga menjelaskan adik kandungnya, Wangi Bunga Raharjo belum bisa hadir di ISI Yogyakarta sebab masih dalam perjalanan dari Jerman ke Yogyakarta.
"Namun saya yakin doa adik saya bersama bapak saya," ungkapnya.
3. Memohon maaf jika ada kesalahan yang dilakukan oleh Almarhum Prof. Timbul Raharjo
Jenazah Rektor ISI Yogyakarta Prof.Timbul Raharjo di semayamkan di Kampus ISI Yogyakarta.(IDN Times/Daruwaskita)Lebih jauh Magistyo memohon kepada siapa saja yang punya sangkut paut hutang piutang agar berkomunikasi dengan keluarga besar almarhum supaya jalan almarhum dapat lapang.
"Saya atas nama Bapak Timbul meminta maaf jika ada salah atau bagaimana yang merasa kurang enak dihati, saya mohon maaf sedalam-dalamnya. Terimakasih banyak kepada ISI yang telah mengayomi dan menyambut bapak saya," pungkasnya.
Baca Juga: ISI Yogyakarta Masuk 20 Besar Kampus Seni Pertunjukan Terbaik Dunia
