Merapi Status Siaga, Objek Wisata Pantai di Bantul Diserbu Wisatawan

Tim gabungan perketat pengawasan penerapan prokes

Bantul, IDN Times - Wisatawan memenuhi sejumlah objek wisata di Kabupaten Bantul pas‎ca naiknya status Gunung Merapi dari Waspada (Level II) menjadi Siaga (Level III). Kenaikan status Merapi itu dibarengi dengan penutupan objek wisata yang berada di radius lima kilometer dari puncak Gunung Merapi. Kondisi itu membuat banyak wisatawan mengalihkan tujuannya ke objek wisata pantai di Bantul.

Ribuan wisatawan mulai memadati sejumlah objek wisata pantai mulai dari Pantai Parangtritis, Depok, Gua Cemara hingga Pantai Baru yang ada di Kecamatan Srandakan Kabupaten Bantul.

1. Sejak Sabtu (7/11/2020) hingga Minggu (8/11/2020) Pantai Parangtritis dipadati wisatawan‎

Merapi Status Siaga, Objek Wisata Pantai di Bantul Diserbu WisatawanAnggota Sar Satlinmas Wilayah III Bantul. Ali Joko Sutanto.IDN Times/Daruwaskita

Anggota Sar Satlinmas Wilayah III, Kabupaten Bantul, Ali Joko Sutanto mengatakan sejak hari Sabtu (7/11/2020) hingga Minggu (8/11/2020) terjadi lonjakan wisatawan dibandingkan libur akhir pekan seperti biasanya.

"Banyak wisatawan dari luar kota baik yang menggunakan mobil pribadi maupun bus terus berdatangan. Demikian saat hari Sabtu (7/11/2020) kemarin wisatawan juga sangat banyak," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (8/11/2020).

Mantan Koordinator Sar Satlinmas Wilayah III Bantul ini mengaku tak hanya wisatawan yang menggunakan mobil pribadi maupun bus wisata, banyak juga penggowes yang sejak pagi sudah masuk ke Pantai Parangtritis. Namun yang terbanyak adalah wisatawan yang menggunakan mobil pribadi atau bus wisata yang kebanyakan dari luar Yogyakarta.

"Kalau dilihat dari pelat nomor kendaraan banyak yang berasal dari luar Yogyakarta,"ucapnya.

"Mungkin ini juga dampak dari status Gunung Merapi yang dinaikkan dari waspada ke siaga yang diikuti dengan penutupan sejumlah objek wisata yang berada di kawasan rawan bencana erupsi Gunung Merapi," katanya.

Baca Juga: Belum Lama Buka, Destinasi Wisata di Lereng Merapi Kembali Ditutup

2. Wisatawan di Pantai Depok juga melonjak meski baru saja dilanda gelombang pasang‎

Merapi Status Siaga, Objek Wisata Pantai di Bantul Diserbu WisatawanObyek wisata Pantai Depok Bantul. IDN Times/Daruwaskita

Tak hanya di Pantai Parangtritis, wisatawan yang berkunjung ke Pantai Depok juga mengalami kenaikan signifikan. Hal ini bisa dilihat dari kantong-kantong parkir baik mobil maupun sepeda motor lumayan penuh. "Dibandingkan libur akhir pekan seperti biasanya, hari ini kunjungan wisatawan meningkat tajam," ujarnya.

"Kalau untuk data pasti berapa banyak pengunjung saya tidak tahu. Namun saya pastikan jumlah wisatawan melonjak tajam. Ribuan wisatawan yang saat ini berkunjung ke Pantai Depok, apalagi Pantai Parangtritis," katanya.‎

Meski dikabarkan terjadi gelombang pasang yang menerjang rumah makan seafood yang ada di Pantai Depok, wisatawan tidak terlihat takut. "Kondisi gelombang normal dan rumah makan seafood yang sempat rusak sudah dibenahi sehingga tidak ada kesan kerusakan akibat diterjang gelombang pasang," ucapnya.

3. Tim gabungan ingatkan wisatawan untuk menerapkan protokol kesehatan‎

Merapi Status Siaga, Objek Wisata Pantai di Bantul Diserbu WisatawanTim gabungan memberikan himbauan kepada wisatawan untuk menerapkan protokol kesehatan. IDN Times/Daruwaskita

Sementara itu Komandan Pos Angkatan Laut (Posal) Pantai Samas, Serma MES Surawal mengatakan dari pemantauan yang dilakukan di Pantai Samas hingga Pantai Baru juga terjadi lonjakan wisatawan yang cukup banyak dibandingkan libur akhir pekan sebelumnya. "Kalau ini hampir semua pantai yang ada di wilayah Barat Kabupaten Bantul ramai. Mulai dari Pantai Gua Cemara hingga Pantai Kuwaru," ujarnya.

Tim gabungan yang ditempatkan di sejumlah pantai, kata Surawal, juga selalu memberikan imbauan kepada wisatawan untuk menerapkan protokol kesehatan dengan 3 M yakni menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pada air yang mengalir dengan sabun. "Kita perketat pelaksanaan protokol kesehatan apalagi jumlah wisatawan melonjak cukup banyak yang berpotensi terjadinya penularan COVID-19 di objek wisata," katanya.‎

Baca Juga: Libur Bersama, 10 Gaya Gisel dan Jedar saat Liburan di Bali 

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya