Lahan Pertanian Baru Seluas 7,2 Hektare di Bantul Dibuka

Manfaatkan lahan wedi kengser

Intinya Sih...

  • Polri membuka lahan pertanian baru di Padukuhan Ngentak, Kabupaten Bantul, seluas 7,2 hektare menggunakan tanah wedi kengser.
  • Pembukaan lahan ini merupakan instruksi Kapolri untuk mendukung ketahanan pangan dengan menambah produktivitas padi di Bantul.
  • Diharapkan lahan baru ini dapat menambah jumlah dan produktivitas padi yang ada di Bumi Projotamansari serta mendukung kesejahteraan petani di wilayah Ngentak.

Bantul, IDN Times - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) membuka lahan baru pertanian di Padukuhan Ngentak, Kalurahan Poncosari, Kapanewon Srandakan, Kabupaten Bantul. Lahan tersebut memanfaatkan tanah wedi kengser (tanah di aliran sungai) seluas 7,2 hektare.

Pembukaan lahan pertanian baru ini ditandai dengan pananaman bibit padi varietas Impari 32 yang dilakukan oleh Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul AKBP Michael R Risakotta, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih dan jajaran Forkopimda Bantul.

1. Buka lahan baru untuk mendukung ketahanan pangan

Lahan Pertanian Baru Seluas 7,2 Hektare di Bantul DibukaKepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul AKBP Michael R Risakotta. (IDN Times/Daruwaskita)

Usai penanaman padi Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul, AKBP Michael R Risakotta, mengatakan pembukaan lahan baru pertanian merupakan instruksi dari Kapolri untuk mendukung ketahanan pangan dengan cara Polri membuka lahan yang tidak produktif menjadi lahan yang produktif.

"Sebelum kita buka lahan ini kita lakukan pengecekan dahulu lahannya. Apakah subur atau tidak. Ternyata lahan wedi kengser seluas 7,2 hektare di Padukuhan Ngendak ini subur sehingga kita buka menjadi lahan pertanian," katanya, Rabu (5/6/2024).

2. Bakal buka 18 hektare lagi untuk dijadikan lahan baru

Lahan Pertanian Baru Seluas 7,2 Hektare di Bantul DibukaPenanaman bibit padi di lahan baru yang dibuka oleh Polri di Ngentak, Poncosari, Srandakan, Bantul. (IDN Times/Daruwaskita)

Dengan adanya 7,2 hektare lahan baru ini, diharapkan dapat menambah jumlah lahan pertanian yang saat ini ada di Bumi Projotamansari. Selain itu, diharapkan lahan baru yang ditanami padi ini akan menambah produktivitas padi yang ada di Bantul.

"Yang kita garap saat ini baru ada 7,2 hektare namun masih ada sekitar 18 hektare lagi lahan baru yang akan kita buka sehingga total ada 25 hektar lahan pertanian baru di Bantul," ucap Michael.

Baca Juga: Bantul Baru Dikunjungi 1 Juta Wisatawan Pesimis Target PAD Terpenuhi

3. Sektor pertanian sangat mendukung kesejahteraan masyarakat Bantul

Lahan Pertanian Baru Seluas 7,2 Hektare di Bantul DibukaPenanaman bibit padi di lahan baru yang dibuka oleh Polri di Ngentak, Poncosari, Srandakan, Bantul. (IDN Times/Daruwaskita)

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, mengatakan pembukaan lahan baru di tanah wedi kengser ini diinisiasi oleh Polri untuk mendukung ketahanan pangan khususnya di Kabupaten Bantul. Lahan yang tidak produktif seluas 7,2 hektare tersebut akan tanami padi varietas Impari 32. Produktivitas padi diproyeksikan mencapai 8,8 ton per hektare gabah kering panen (GKP).

"Ini pasti akan mendukung kesejahteraan petani terutama di wilayah Ngentak karena pertanian merupakan salah satu sumber kesejahteraan masyarakat Bantul," ucapnya.

Setelah Polri membuka lahan baru, Pemkab Bantul akan memberikan juga bantuan berupa mesin pompa air, pupuk, serta benih yang mencukupi untuk 7,2 hektare lahan.

"Kita proyeksikan dalam waktu 110 hari akan panen. Kalau produksi gabah kering panen tinggal mengalikan 7,2 hektare dikalikan 8,8 GKP akan ketemu produksinya yang kita harapkan," ucapnya.

4. 85 petani akan menggarap lahan seluas 7,2 hektare

Lahan Pertanian Baru Seluas 7,2 Hektare di Bantul DibukaPenanaman bibit padi di lahan baru yang dibuka oleh Polri di Ngentak, Poncosari, Srandakan, Bantul. (IDN Times/Daruwaskita)

Ketua Pandan Asih 1, Padukuhan Ngentak, Tujiman, mengatakan lahan baru ini akan digarap sekitar 85 petani. Pihaknya mengaku bersyukur karena lahan wedi kengser yang sebelumnya kurang produktif sudah disulap menjadi lahan yang produktif oleh Polri.

"Polri meratakan lahan dengan delapan alat berat sehingga menjadi lahan yang lebih subur. Sedangkan Dinas Pertanian juga memberikan bantuan pupuk dan pompa air. Harapan kita semoga lahan pertanian ini sangat bermanfaat bagi warga," ujarnya.

Baca Juga: Mulai Bulan Agustus, Pemkab Bantul Sediakan Bus Sekolah Gratis

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya