Kewajiban Pakai Masker Dicabut, Ini Respons Dinkes Bantul

Warga yang sakit atau rentan tertular tetap pakai masker

Bantul, IDN Times - ‎Pemerintah Pusat melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19 mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pada Masa Transisi Endemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). SE tersebut ditetapkan pada 9 Juni 2023 tersebut mengatur tentang pencabutan kewajiban penggunaan masker.‎

Lalu bagaimana tanggapan Dinas Kesehatan Bantul terkait pencabutan aturan mengenakan masker dari pemerintah pusat tersebut? 

1. Masyarakat diminta lebih bijak sikapi pencabutan mengenakan masker

Kewajiban Pakai Masker Dicabut, Ini Respons Dinkes BantulKepala Dinkes Bantul, dr. Agus TW. (IDN Times/Daruwaskita

Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Tri Widiyantara, mengatakan dengan aturan pencabutan mengenakan masker saat perjalanan atau di ruang publik oleh pemerintah pusat diharapkan masyarakat menyikapinya dengan lebih bijak.

"Dalam kondisi normal atau keadaan sehat, masyarakat tidak masalah melepas masker," ujarnya, Senin (12/6/2023).

2. Dalam kondisi sakit maupun rentan tertular penyakit lebih baik menggunakan masker‎

Kewajiban Pakai Masker Dicabut, Ini Respons Dinkes Bantulilustrasi penyakit flu (pexels.com/gustavofring)

Namun, ketika masih dalam kondisi sedang sakit, dalam suasana yang berpotensi terjadinya penularan penyakit infeksi airborne (penyakit yang ditularkan lewat udara) maka masyarakat tetap diharapkan mengenakan masker.

"Kalau sedang sakit kita tidak menularkan kepada orang lain," ungkap Agus.

Di sisi lain warga yang rentan terinfeksi juga sebaiknya menggunakan masker meskipun berapa di tempat publik. Hal tersebut demi keamanan diri sendiri dan orang lain dari penularan penyakit.

"Ya lebih baik menggunakan masker jika rentan terinfeksi," ucapnya.

Baca Juga: Aturan Naik Kereta Api Mulai 12 Juni 2023, Boleh Lepas Masker

3. Nihil kasus

Kewajiban Pakai Masker Dicabut, Ini Respons Dinkes Bantulilustrasi pandemi COVID-19 (ANTARA FOTO/M. Risyal Hidayat)

Menurut Agus, pencabutan mengenakan masker saat perjalanan atau di ruang publik dapat dipahami. Sebab, saat ini angka kasus COVID-19 cenderung turun dan memasuki masa transisi dari pandemi ke endemi COVID-19.

"Hampir selama satu pekan ini tidak ada temuan kasus COVID-19 yang baru di Bantul," pungkasnya.‎

Baca Juga: Bantul Peringkat 2 Angka Stunting Terendah di DIY‎

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya