Fajar Gegana Klaim Vaksinasi COVID Anak Kulon Progo Tertinggi di DIY
Ilustrasi vaksinasi anak usia 6-11 tahun.(IDN Times/Daruwaskita)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kulon Progo, IDN Times - Sebanyak 24 ribu dari 35.457 anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Kulon Progo telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis pertama. Satgas COVID-19 Kabupaten Kulon Progo menyatakan capaian vaksin anak ini merupakan jumlah tertinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
1. Capaian vaksin dosis pertama untuk anak mencapai 67,68 persen
Ilustrasi vaksinasi anak usia 6-11 tahun.(IDN Times/Daruwaskita)Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 sekaligus Wakil Bupati Kulon Progo, Fajar Gegana mengatakan jumlah keseluruhan persentase anak yang menerima vaksinasi 67,68 persen.
"Vaksinasi anak di Kulon Progo paling tinggi persentasemya di Daerah Istimewa Yogyakarta," ujar Fajar, Senin (3/1/2022).
2. Kasus aktif COVID-19 di Kulon Progo menyisakan 3 orang
ilustrasi seorang pasien COVID-19. (ANTARA FOTO/REUTERS/Marko Djurica)Meski jumlah pemberian vaksinasi anak tertinggi di DIY, namun Fajar mengingatkan masyarakat tidak lengah dan tetap menjaga protokol kesehatan. Apalagi saat ini muncul varian baru COVID-19 yakni Omicron. Saat ini kasus aktif COVID-19 di Kulon Progo menyisakan tiga pasien dari total kasus 22.250 orang.
"Mudah-mudahan dengan kasus aktif yang semakin turun masyarakat menjadi semakin terkendali," tuturnya.
Baca Juga: PPKM dan Klitih Sebabkan Keterisian Hotel di Sleman di Bawah 50 Persen
3. Percepatan vaksinasi pada anak untuk mendukung PTM
ANTARA FOTO/FauzanSementara, Kepala Dinas Kesehatan, Kulon Progo, Sri Budi Utami mengatakan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) hanya bisa dilaksanakan sesuai dengan syarat aman penerapan protokol kesehatan secara ketat serta pemberian vaksin.
"Menjaga jarak, cuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir serta menggunakan masker. Selain prokes yang ketat juga dilakukan percepatan vaksinasi anak untuk mendukung PTM," tambahnya lagi.
