Bawa Mercon Raksasa, 2 Remaja di Bantul Diamankan Polisi
Intinya Sih...
- Dua remaja diamankan polisi karena membawa mercon raksasa berukuran 64 cm x 16 cm di Bantul.
- Penangkapan terjadi saat patroli subuh di Bulak Pendowo oleh Polsek Sewon.
- Orangtua dipanggil untuk pembinaan, sementara mercon direndam dalam air agar tidak meledak.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Dua orang remaja yakni IWH (16) dan AWN (13), keduanya warga Kalurahan Pendowoharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, diamankan jajaran Polsek Sewon pada Minggu (17/3/2024) sekitar pukul 05.00 WIB. Para remaja yang masih berstatus pelajar ini kedapatan membawa petasan atau mercon berukuran besar dengan panjang 64 cm dan berdiameter mencapai 16 cm.
1. Dua remaja ditangkap oleh polisi saat gelar patroli subuh
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, mengatakan penangkapan dua remaja yang kedapatan membawa mercon berukuran raksasa ini berasal saat jajaran Polsek Sewon menggelar kegiatan patroli subuh di wilayahnya sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat patroli tiba di Bulak Pendowo, anggota melihat dua remaja mengendarai sepeda motor yang membawa benda menyerupai mercon.
"Melihat hal diatas kedua anak tersebut dihentikan oleh petugas bersama dengan masyarakat yang ada di sekitar," katanya, Minggu (17/3/2024).
2. Setelah dilakukan pengecekan ternyata benda yang mencurigakan adalah mercon
Setelah kendaraan bermotor kedua remaja itu dihentikan selanjutnya petugas memeriksa barang yang diduga mercon tersebut. Ternyata benar benda yang di bawa oleh kedua anak tersebut adalah sebuah petasan besar.
"Kemudian petasan beserta kedua anak tersebut diamankan ke Polsek Sewon untuk dilakukan pendataan dan pembinaan," ucapnya.
Baca Juga: Rumah Produksi Mercon di Bantul Meledak, 4 Orang Terluka
3. Mercon direndam dalam air
Penyidik kemudian memanggil orangtua remaja tersebut untuk diberikan pembinaan. Apalagi yang dibawa adalah barang yang berbahaya dan jika meledak bisa menyebabkan korban jiwa seperti yang terjadi beberapa waktu yang lalu di Kapanewon Pandak.
"Agar mercon tersebut tidak meledak maka oleh penyidik direndam dalam air," tutup Jeffry.
Baca Juga: Pemkab Bantul Imbau Jauhi Petasan Imbas Kasus Rumah Meledak