69 Personil SAR Pantai Parangtritis Siap Amankan Tradisi Malam 1 Suro

Tradisi Malam 1 Suro dipusatkan di Pantai Parangkusumo‎

Bantul, IDN Times - Menjelang malam tahun baru Hijriyah atau 1 Muharam, sejumlah pantai di Kabupaten Bantul menjadi tempat untuk merayakan tahun baru lewat berbagai ritual yang dilakukan oleh masyarakat, khususnya di Pantai Parangkusumo.

1. Malam 1 Suro banyak warga yang melakukan ritual labuhan hingga berendam di pantai‎

69 Personil SAR Pantai Parangtritis Siap Amankan Tradisi Malam 1 SuroIDN Times/Daruwaskita

Komandan SAR Pantai Parangtritis, Ali Joko Sutanto mengatakan seperti tradisi setiap malam 1 Muharam atau malam 1 Suro, Pantai Parangkusumo akan dipadati oleh ribuan masyarakat. Mulai dari sekadar merayakan pergantian tahun baru Hijriyah hingga melakukan tradisi melabuh sesaji atau berendam di pantai yang punya sugesti positif bagi warga yang mempercayainya.

"Paling kita hanya mengamankan ketika masyarakat ada yang melaksanakan berendam di pantai dan juga melaksanakan labuhan saat pergantian malam tahun baru Hijriyah," katanya kepada IDN Times, Sabtu (31/8).

Baca Juga: Ribuan Wisatawan Makan Seafood di Pantai Depok

2. 69 personil SAR dan petugas Polair disiapkan

69 Personil SAR Pantai Parangtritis Siap Amankan Tradisi Malam 1 SuroIDN Times/Daruwaskita

Ali menjelaskan untuk petugas SAR yang akan diturunkan saat malam 1 Suro melibatkan 69 personil yang difokuskan di Pantai Parangkusumo. Tim SAR juga dibantu pengamanan dari Polair Polda DI Yogyakarta.‎

"Kondisi gelombang saat ini tidak tinggi seperti beberapa hari terakhir, kontur pantai Parangtritis cukup landai. Namun tetap harus diwaspadai adanya palung," ujarnya.

3. Di Pantai Depok ada festival lampion dan konser musik, tim SAR tidak dilibatkan‎

69 Personil SAR Pantai Parangtritis Siap Amankan Tradisi Malam 1 SuroFoto: ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Di waktu yang bersamaan, kata Ali, di landasan pacu pesawat Pantai Depok juga berlangsung festival lampion dan konser musik. Kendati demikian, tim SAR tidak dilibatkan dalam pengamanan karena memang acaranya hanya di landasan pacu pesawat bukan di pantainya.

"Jadi justru konsentrasi anggota tidak terpecah dan hanya memantau pengamanan di Pantai Parangkusumo saja," ungkapnya.‎

Baca Juga: Ikan Hingga Boneka Manusia 'Terbang' di Pantai Parangkusumo

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya