2 Nelayan Asal Banten Hilang di Pantai Glagah Kulon Progo
Kapal nelayan asal Banten yang berhasil dievakuasi ke Pantai Glagah.(Dok. Basarnas Yogyakarta)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kulon Progo, IDN Times - Sebanyak dua nelayan asal Banten hilang di Pantai Glagah, Kulon Progo. Humas Kantor Basarnas Yogyakarta, Pipit Iriyanto mengatakan kronologi kejadian berawal saat sebuah kapal nelayan kehabisan bahan bakar minyak (BBM) di lepas Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo pada Rabu (13/3/2024).
Sebanyak empat orang yang berada di kapal, terdiri seorang tekong dan tiga orang anak buah kapal (ABK) nekat menceburkan diri ke luat untuk berenang ke daratan. Dua ABK berhasil mendarat ke pantai, sementara tekong dan seorang nelayan lainnya hingga saat ini dinyatakan hilang.
1. Tim SAR lakukan pencarian
ilustrasi nelayan (unsplash.com/Anastasia Palagutina)Saat ini tim pencari melakukan penyisiran untuk mencari keberadaan dua nelayan yang hilang. "Mereka itu nelayan dari wilayah Banten yang sedang mencari ikan, dan kehabisan BBM di sekitaran Pantai Glagah, Kulon Progo," katanya, Kamis (14/3/2024).
2. Indentitas nelayan yang selamat dan hilang
pinterest.com/DeezicGinerizDua nelayan yang selamat bernama Rasita dan Kartani alias Acil. Sedangkan dua lainnya yang hilang, Karbak sebagai tekong dan salah satu ABK. "Keempat nelayan tersebut merupakan Desa Wanasalam, Kecamatan Malimping, Banten," ujarnya.
3. Nelayan yang selamat dirawat di RS
Ilustrasi pencarian nelayan hilang di laut.IDN Times/Basarnas AmbonDua nelayan yang berhasil sampai di daratan, selanjutnya dievakuasi petugas SAR Pantai Glagah dan dilarikan ke Rumah Sakit Riska Amalia, Temon.
"Untuk perahu nelayan saat ini sudah berhasil dievakuasi ke Pantai Glagah. Tim SAR Gabungan masih melakukan proses pencarian dua nelayan lainnya yang dinyatakan hilang," pungkasnya.
